CIA Dorong Perundingan Israel dan Hamas untuk Pertukaran Sandera
loading...
A
A
A
WARSAWA - Direktur CIA Bill Burns mengadakan pembicaraan dengan pejabat Israel dan Qatar di Warsawa pada Senin (18/12/2023). Langkah ini sebagai bagian dari upaya baru memulai kembali pertukaran sandera dan tahanan antara Israel dan Hamas, menurut laporan media.
Burns bertemu dengan kepala agen mata-mata Mossad Israel David Barnea dan Perdana Menteri Qatar Mohammed bin Abdulrahman Al Thani, menurut laporan Wall Street Journal, mengutip para pejabat yang mengetahui pembicaraan tersebut.
Barnea memimpin upaya negosiasi penyanderaan Israel, sementara Qatar yang menjadi tuan rumah sayap politik Hamas di Doha memfasilitasi pembicaraan antara kedua pihak yang bertikai.
Menteri Pertahanan Amerika Serikat (AS) Lloyd Austin dan Ketua Kepala Staf Gabungan Jenderal Charles Q Brown juga mengadakan pembicaraan dengan para pejabat di Israel pada hari Senin.
The Wall Street Journal mencatat ini adalah bagian dari “fokus intens” pemerintahan Presiden AS Joe Biden dalam menyelesaikan krisis di Gaza.
Pejabat kesehatan di daerah kantong yang terkepung mengatakan lebih dari 19.000 orang telah tewas sejauh ini dalam pemboman yang dilakukan Israel terhadap daerah kantong tersebut.
Israel mengklaim sekitar 1.200 orang tewas dalam serangan lintas batas Hamas pada tanggal 7 Oktober dan sekitar 200 sandera disandera selama serangan tersebut.
Diskusi mengenai pembebasan sandera Hamas menjadi lebih fokus dalam beberapa hari terakhir setelah pasukan militer Israel mengatakan pada Jumat bahwa tentaranya secara tidak sengaja membunuh tiga pria tak bersenjata yang kemudian dikonfirmasi menjadi sandera di Gaza.
Dalam gencatan senjata selama seminggu bulan lalu, Hamas membebaskan 105 sandera dengan imbalan pembebasan 240 warga Palestina yang ditahan di penjara-penjara Israel.
Burns bertemu dengan kepala agen mata-mata Mossad Israel David Barnea dan Perdana Menteri Qatar Mohammed bin Abdulrahman Al Thani, menurut laporan Wall Street Journal, mengutip para pejabat yang mengetahui pembicaraan tersebut.
Barnea memimpin upaya negosiasi penyanderaan Israel, sementara Qatar yang menjadi tuan rumah sayap politik Hamas di Doha memfasilitasi pembicaraan antara kedua pihak yang bertikai.
Menteri Pertahanan Amerika Serikat (AS) Lloyd Austin dan Ketua Kepala Staf Gabungan Jenderal Charles Q Brown juga mengadakan pembicaraan dengan para pejabat di Israel pada hari Senin.
The Wall Street Journal mencatat ini adalah bagian dari “fokus intens” pemerintahan Presiden AS Joe Biden dalam menyelesaikan krisis di Gaza.
Pejabat kesehatan di daerah kantong yang terkepung mengatakan lebih dari 19.000 orang telah tewas sejauh ini dalam pemboman yang dilakukan Israel terhadap daerah kantong tersebut.
Israel mengklaim sekitar 1.200 orang tewas dalam serangan lintas batas Hamas pada tanggal 7 Oktober dan sekitar 200 sandera disandera selama serangan tersebut.
Diskusi mengenai pembebasan sandera Hamas menjadi lebih fokus dalam beberapa hari terakhir setelah pasukan militer Israel mengatakan pada Jumat bahwa tentaranya secara tidak sengaja membunuh tiga pria tak bersenjata yang kemudian dikonfirmasi menjadi sandera di Gaza.
Dalam gencatan senjata selama seminggu bulan lalu, Hamas membebaskan 105 sandera dengan imbalan pembebasan 240 warga Palestina yang ditahan di penjara-penjara Israel.