5 Fakta Gerakan BDS yang Mampu Melumpuhkan Ekonomi Israel dan Pendukungnya

Sabtu, 16 Desember 2023 - 19:19 WIB
loading...
A A A
Profesor Joseph Sonnenfeld dari Universitas Yale terus memantau perusahaan-perusahaan besar di seluruh dunia yang telah menyatakan dukungan dan solidaritasnya terhadap Israel.

Banyak perusahaan menyumbang kepada kelompok bantuan internasional yang juga melayani daerah kantong Gaza yang terkepung, banyak perusahaan hanya menyatakan dukungannya, beberapa menyatakan dukungan dan bantuannya untuk Israel dan/atau untuk Gaza.

Dari daftar tersebut, Al Jazeera mengkategorikan 212 perusahaan berdasarkan kriteria berikut:

Mengecam serangan Hamas pada 7 Oktober (184 perusahaan)

Kata mereka “berdiri bersama Israel” (62 perusahaan)

Menjanjikan uang kepada Israel atau kelompok Israel (35 perusahaan)

Menjanjikan uang kepada kelompok bantuan khusus untuk Palestina (3 perusahaan)

Menjanjikan uang kepada kelompok bantuan internasional (26 perusahaan)

Dari 212 perusahaan dalam daftar Sonnenfeld, setidaknya 30 perusahaan memberikan janji finansial kepada Israel dan kelompok afiliasinya. Beberapa janji terbesar termasuk: Michael Bloomberg (USD25 juta), Jefferies (USD13 juta), Blackstone (USD7 juta), Salesforce (USD2,4 juta), Boeing (USD2 juta), Disney (USD2 juta), Johnson & Johnson (USD2 juta ) dan beberapa perusahaan berjanji untuk mencocokkan sumbangan karyawan.

Setidaknya 16 perusahaan menjanjikan dana kepada kelompok bantuan internasional. Diantaranya adalah UBS (USD10 juta), Chanel (USD4 juta), Salesforce (USD2,3 juta), Verizon (USD2 juta) dan jumlah yang tidak diungkapkan dari Capri Holdings, yang memiliki Jimmy Choo, Versace dan Micheal Kors.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0864 seconds (0.1#10.140)