7 Alasan Houthi Lebih Suka Membajak Kapal Israel Dibandingkan Menyerang Tel Aviv
loading...
A
A
A
Juru bicara militer Houthi Yahya Saree menerima tanggung jawab atas dua serangan tersebut tetapi tidak menyebutkan klaim bahwa drone mereka diserang oleh kapal perang AS.
“Angkatan bersenjata Yaman memperbarui peringatan mereka kepada semua kapal Israel atau kapal yang terkait dengan Israel bahwa mereka akan menjadi target yang sah” jika Israel tidak menghentikan serangannya di Jalur Gaza, katanya.
Foto/Reuters
Bab al-Mandeb adalah selat sepanjang 25 km (15 mil) yang menghubungkan Teluk Aden di selatan Yaman hingga Laut Merah, yang membentang hingga Israel selatan dan merupakan jalur pelayaran penting.
Kelompok Houthi secara efektif mengarahkan perhatian mereka pada salah satu rute pelayaran tersibuk di dunia, tempat barang dan minyak diangkut dalam jumlah besar.
Dengan memusatkan perhatian pada Bab al-Mandeb – dan melancarkan serangan sebelumnya di Laut Merah dan Israel selatan – Houthi tampaknya berusaha memberikan kerugian finansial yang besar pada Israel selain merusak keamanannya jika negara tersebut memilih untuk memperpanjang perang.
Israel juga banyak menggunakan jalur perdagangan dan mengimpor sebagian besar pasokan makanannya dari sana. Biaya asuransi kapal-kapal Israel atau mereka yang membawa barang ke Israel kemungkinan akan terus meningkat jika serangan terus berlanjut.
Ada kemungkinan bahwa beberapa kapal yang merasa dirinya terkena risiko karena hubungannya dengan Israel mungkin memilih untuk menghindari Bab al-Mandeb dan Laut Merah sama sekali, dan perusahaan-perusahaan tersebut malah memilih rute yang lebih panjang mengelilingi Afrika atau transportasi udara yang lebih mahal.
Eilat, kota pelabuhan dan resor di selatan Israel di Laut Merah, adalah tujuan wisata yang akan terkena dampak finansial jika keamanannya terganggu dalam jangka waktu yang lebih lama.
Foto/Reuters
Kelompok Houthi yang didukung Iran secara terbuka mengumumkan partisipasi mereka dalam perang tersebut pada akhir Oktober dengan meluncurkan sejumlah besar rudal dan drone ke Israel selatan.
Kebanyakan dari mereka diyakini telah dicegat – salah satunya oleh pertahanan Israelatau kapal perang AS – atau gagal mencapai target mereka. Bahkan, Saudi juga pernah mencegat rudal mereka. Jadi, mereka gagal menimbulkan kerusakan besar di Eilat atau wilayah lain di Israel.
Foto/Reuters
“Angkatan bersenjata Yaman memperbarui peringatan mereka kepada semua kapal Israel atau kapal yang terkait dengan Israel bahwa mereka akan menjadi target yang sah” jika Israel tidak menghentikan serangannya di Jalur Gaza, katanya.
4. Menciptakan Kerugian Besar bagi Israel
Foto/Reuters
Bab al-Mandeb adalah selat sepanjang 25 km (15 mil) yang menghubungkan Teluk Aden di selatan Yaman hingga Laut Merah, yang membentang hingga Israel selatan dan merupakan jalur pelayaran penting.
Kelompok Houthi secara efektif mengarahkan perhatian mereka pada salah satu rute pelayaran tersibuk di dunia, tempat barang dan minyak diangkut dalam jumlah besar.
Dengan memusatkan perhatian pada Bab al-Mandeb – dan melancarkan serangan sebelumnya di Laut Merah dan Israel selatan – Houthi tampaknya berusaha memberikan kerugian finansial yang besar pada Israel selain merusak keamanannya jika negara tersebut memilih untuk memperpanjang perang.
Israel juga banyak menggunakan jalur perdagangan dan mengimpor sebagian besar pasokan makanannya dari sana. Biaya asuransi kapal-kapal Israel atau mereka yang membawa barang ke Israel kemungkinan akan terus meningkat jika serangan terus berlanjut.
Ada kemungkinan bahwa beberapa kapal yang merasa dirinya terkena risiko karena hubungannya dengan Israel mungkin memilih untuk menghindari Bab al-Mandeb dan Laut Merah sama sekali, dan perusahaan-perusahaan tersebut malah memilih rute yang lebih panjang mengelilingi Afrika atau transportasi udara yang lebih mahal.
Eilat, kota pelabuhan dan resor di selatan Israel di Laut Merah, adalah tujuan wisata yang akan terkena dampak finansial jika keamanannya terganggu dalam jangka waktu yang lebih lama.
5. Rudal dan Drone Houthi yang mengarah ke Israel Kerap Dicegat AS dan Saudi
Foto/Reuters
Kelompok Houthi yang didukung Iran secara terbuka mengumumkan partisipasi mereka dalam perang tersebut pada akhir Oktober dengan meluncurkan sejumlah besar rudal dan drone ke Israel selatan.
Kebanyakan dari mereka diyakini telah dicegat – salah satunya oleh pertahanan Israelatau kapal perang AS – atau gagal mencapai target mereka. Bahkan, Saudi juga pernah mencegat rudal mereka. Jadi, mereka gagal menimbulkan kerusakan besar di Eilat atau wilayah lain di Israel.
6. Jarak 2.000 Km Dinilai Tidak Efektif dalam Melancarkan Rudal
Foto/Reuters