Mengapa Zionis Israel Incar Khan Younis untuk Dibombardir?

Senin, 04 Desember 2023 - 14:26 WIB
loading...
Mengapa Zionis Israel...
Kota Khan Younis di Jalur Gaza selatan yang jadi target pengeboman Israel dalam perang melawan Hamas. Foto/REUTERS
A A A
JAKARTA - Khan Younis adalah kota di Jalur Gaza selatan, Palestina. Ia telah jadi target bombardir militer Zionis Israel setelah gencatan senjata sementara berakhir pada Jumat pekan lalu.

Awalnya, perang Israel melawan Hamas yang dimulai 7 Oktober berpusat di Jalur Gaza utara. Rumah Sakit al-Shifa di wilayah utara telah diserbu dengan dalih menjadi markas persembunyian Hamas, namun dalih itu hanya bualan dan markas Hamas gagal ditemukan.



Sekarang kota Khan Younis di wilayah selatan Jalur Gaza jadi incaran pengeboman Israel. Mengapa kota ini dipilih sebagai target?

Menjelang serangan usai gencatan sementara, Pasukan Pertahanan Israel menjatuhkan banyak selebaran berisi perintah agar warga di selatan Jalur Gaza, termasuk Khan Younis, pergi pada Jumat. Ini menjadi isyarat, kota itu hendak dibom.

Media Israel, The Jerusalem Post, dalam laporannya mengatakan Khan Younis diduga sebagai kota tempat persembunyian pemimpin operasional Hamas di Gaza, Yahya Sinwar.

"Kota Khan Younis adalah zona pertempuran yang berbahaya,” bunyi selebaran perintah mengungsi untuk warga Khan Younis yang disebar militer Zionis Israel.

Sementara itu, dalam wawancara dengan Euronews, mantan Perdana Menteri Israel Ehud Olmert mengatakan bahwa markas besar kepemimpinan Hamas sebenarnya terletak di Khan Younis.

Komentarnya kontra dengan militer Israel yang sebelumnya meyakini Rumah Sakit al-Shifa di wilayah utara Gaza sebagai markas persembunyian.

“Khan Younis, yang berada di bagian selatan Jalur Gaza, adalah markas Hamas yang sebenarnya,” kata Olmert.

“Di sana mereka punya kepemimpinan, mereka bersembunyi, mereka punya bunker, mereka punya posisi komando, mereka punya landasan peluncuran.”
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1623 seconds (0.1#10.140)