Kanada Bantu China Buru Buronan Selama Beberapa Dekade

Selasa, 24 Oktober 2023 - 11:59 WIB
loading...
A A A

Aktivitas Agen China di Kanada


Menurut laporan The Fifth Estate, Menteri Keamanan Publik Kanada Dominic LeBlanc menolak diwawancarai untuk kasus tersebut.

Awal tahun ini, para politisi di Ottawa mengecam laporan adanya beberapa kantor polisi China di Montreal, Toronto dan Vancouver. Namun para pejabat Kanada sudah mengetahui dengan baik operasi polisi China di Kanada.

Masih menurut laporan The Fifth Estate, sejak 2014, pemerintah China secara agresif mengupayakan pemulangan pejabat publik yang korup dan penjahat ekonomi yang tinggal di luar negeri melalui operasi polisi bernama Sky Net dan Fox Hunt.

Menurut pemerintah China, lanjut The Fifth Estate, ribuan buronan telah dikembalikan ke China untuk diadili. Banyak pengembalian buronan ini disorot di televisi pemerintah.

Komite Keamanan Nasional dan Intelijen Parlemen Kanada dalam laporan tahunannya pada 2019 menemukan bahwa pejabat keamanan China telah mengambil sejumlah tindakan untuk melakukan Operasi Fox Hunt, "termasuk tekanan diplomatik terhadap negara-negara asing untuk bekerja sama dalam penyelidikan mereka dan perjalanan rahasia untuk membujuk atau memaksa buronan untuk kembali. Mereka menerapkan tindakan ini dengan Kanada."

Namun para kritikus mengatakan bahwa Kanada bekerja sama dengan perburuan buronan China selama beberapa dekade sambil mengabaikan atau meremehkan isu-isu di China seputar kurangnya peradilan independen dan penggunaan paksaan—termasuk penyiksaan—untuk mengumpulkan bukti.

"Kami telah berhasil dalam kasus-kasus yang melibatkan tuduhan China dalam menghilangkan bukti-bukti karena itu adalah produk penyiksaan," kata Waldman.

Dia menolak permintaan The Fifth Estate untuk mewawancarai kliennya yang buron dari China karena kekhawatiran bahwa anggota keluarga di kampung halamannya akan menghadapi pembalasan dari Beijing.

Waldman mengatakan kepada The Fifth Estate bahwa pemerintah federal tidak hanya masih berusaha menyingkirkan klien-kliennya yang diinginkan oleh China, namun para pejabat CSIS (Badan Intelijen Keamanan Kanada) juga telah mewawancarai beberapa klien yang sama untuk menentukan sejauh mana mereka dilecehkan atau diancam oleh otoritas China untuk kembali menghadapi tuntutan.

"Beberapa dari mereka adalah orang-orang yang secara aktif coba dikirim kembali ke China oleh Badan Layanan Perbatasan Kanada," sebut Waldman.
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1169 seconds (0.1#10.140)