Luncurkan Kapal Selam Nuklir Kazan, Armada Laut Rusia Kian Hebat

Sabtu, 01 April 2017 - 11:09 WIB
Luncurkan Kapal Selam...
Luncurkan Kapal Selam Nuklir Kazan, Armada Laut Rusia Kian Hebat
A A A
MOSKOW - Rusia telah meluncurkan kapal selam penyerang bertenaga nuklir tipe Yasen-class bernama Kazan. Peluncuran kapal selam nuklir ini diklaim Rusia membuat kekuatan armada angkatan lautnya semakin hebat.

“Kapal selam penjelajah Yasen-M-class bertenaga nuklir adalah salah satu dari beberapa kapal perang paling canggih yang mengumpulkan semua teknologi mutakhir dalam pembuatan kapal selam,” kata Komandan Angkatan Laut Rusia, Laksamana Vladimir Korolev.

Kapal selam Kazan diluncurkan di pelabuhan Severodvinsk, Rusia utara, kemarin. Kapal ini telah “dibaringkan” sejak 2009 dan akan memperkuat Angkatan Laut Rusia pada 2018.

Menurut Korolev, ada empat kapal selam dari tipe yang sama yang sedang dalam proses pembangunan di galangan kapal Sevmash. Empat kapal selam ini antara lain Novosibirsk, Krasnoyarsk, Arkhangelsk dan Perm. Rencananya, salah satunya akan diluncurkan pada awal tahun 2019.

Kapal-kapal selam Yasen-M-class dibangun untuk menggantikan kapal selam penyerang Rusia yang sudah tua, yakni kapal selam tipe Akula-class. Kapal ini telah menjadi tulang punggung kekuatan kapal selam konvensional Angkatan Laut Rusia. Kemampuannya dianggap sepadan dengan kapal selam nuklir Amerika Serikat (AS), Seawolf dan Virginia.

Kapal selam tipe Yasen-M-class memiliki panjang 120 meter. Beratnya saat terendam mencapai 13.800 ton. Kapal tipe ini mampu melakukan perjalanan dengan kecapatan hingga 31 knot (57 kph) saat terendam. Selain itu, kapal dirancang untuk mampu menyelam hingga kedalaman maksimum 600 meter.

Korolev mengklaim kemampuan patroli selam kapal-kapal selam Rusia saat ini sudah selevel dengan kemampun era Uni Soviet, yakni sudah mampu patroli di bawah laut lebih dari 3.000 hari.

”Tahun lalu, kami mengoperasikan pada tingkat yang tidak terlihat di era pasca-Soviet dalam hal jam (patroli) yang dihabiskan,” kata Korolev. ”Armada kapal selam Rusia tahun lalu menghabiskan lebih dari 3.000 hari di laut. Ini adalah angka yang sangat baik,” ujarnya, seperti dikutip Russia Today, Sabtu (1/4/2017).
(mas)
Berita Terkait
Hubungan Amerika Serikat...
Hubungan Amerika Serikat dan Ukraina Dikabarkan Retak
Fakta Perang Hibrida...
Fakta Perang Hibrida Amerika Serikat-Rusia
Perbandingan Wagner...
Perbandingan Wagner Rusia dan Blackwater Amerika Serikat
Pejabat Rusia yang Dilarang...
Pejabat Rusia yang Dilarang Masuk ke Amerika Serikat
Amerika Serikat: Iran...
Amerika Serikat: Iran Sekarang Beking Militer Utama Rusia
Campur Tangan Amerika...
Campur Tangan Amerika Serikat dalam Perang Rusia-Ukraina
Berita Terkini
Krisis Telur, Tren Menyewa...
Krisis Telur, Tren Menyewa Ayam Senilai Rp8,2 Juta Jadi Solusi
1 jam yang lalu
Presiden Zelensky Tuding...
Presiden Zelensky Tuding Rusia Memanipulasi Perjanjian Gencatan Senjata di Arab Saudi
2 jam yang lalu
Rasanya seperti Kiamat,...
Rasanya seperti Kiamat, Kebakaran Hutan di Korea Selatan Tewaskan 24 Orang
3 jam yang lalu
Berapa Tagihan Listrik...
Berapa Tagihan Listrik Masjidil Haram di Mekkah?
4 jam yang lalu
5 Strategi Baru China...
5 Strategi Baru China untuk Invasi Taiwan pada 2027, dari Dermaga yang Bisa Dipindahkan hingga Pemotong Kabel Laut
5 jam yang lalu
Putri Mantan PM Thaksin...
Putri Mantan PM Thaksin Selamat dari Mosi Tidak Percaya di Parlemen
6 jam yang lalu
Infografis
290 Senjata Nuklir Prancis...
290 Senjata Nuklir Prancis Ingin Lindungi Eropa dari Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved