PBB Desak Rusia, Turki, dan Iran Pertahankan Gencatan Senjata Suriah

Minggu, 26 Maret 2017 - 17:32 WIB
PBB Desak Rusia, Turki, dan Iran Pertahankan Gencatan Senjata Suriah
PBB Desak Rusia, Turki, dan Iran Pertahankan Gencatan Senjata Suriah
A A A
NEW YORK - Utusan khusus PBB untuk Suriah, Staffan de Mistura mendesak Turki, Rusia, dan Iran untuk mempertahankan gencatan senjata di Suriah. Ketiga negara tersebut adalah negara penjamin gencatan senjata di Suriah, berdasarkan dengan kesepakatan Astana.
Melalui sebuah surat yang dikirimkan ke perwakilan ketiga negara itu, de Mistura mendesak ketiganya untuk melakukan semua yang mereka bisa untuk memastikan gencatan senjata di Suriah tetap bertahan.
"Utusan khusus mengingatkan upaya bersama dari Iran, Rusia, dan Turki untuk menjamin gencatan senjata sangat diperlukan untuk meningkatkan kondisi di lapangan dan memberikan kontribusi untuk lingkungan yang kondusif guna kemajuan politik yang produktif," kata PBB dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Anadolu Agency pada Minggu (26/3).
"De Mistura, sangat prihatin dengan eskalasi terbaru dari pertempuran di Damaskus, Hama dan di tempat lain di Suriah. Dia mencatat pelanggaran terus bertambah dalam beberapa hari terakhir yang meruntuhkan rezim gencatan senjata, dengan konsekuensi negatif yang signifikan untuk keselamatan warga sipil Suriah, akses kemanusiaan dan momentum dari proses politik," sambungnya.
Sejak perang saudara di Suriah meletus pada Maret 2011, berdasarkan data PBB lebih dari 250.000 orang telah tewas akibat konflik itu. Sementara itu, Pusat Penelitian Kebijakan Suriah menempatkan korban tewas lebih dari 470.00 orang.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5271 seconds (0.1#10.140)