PM Hongaria Bilang Biden Tidak Mengerti Orang Rusia
loading...
A
A
A
"Gagasan bahwa seorang politisi terpilih di Hongaria bisa tunduk pada Moskow adalah hal yang menggelikan," katanya.
Orban lebih lanjut menegaskan bahwa Budapest mendukung penyelesaian cepat konflik Ukraina, namun mencatat bahwa Budapest ingin mempertahankan hubungan ekonomi dengan Rusia, khususnya di bidang energi.
“Tanpa melibatkan Rusia ke dalam arsitektur keamanan Eropa, kita tidak dapat memberikan kehidupan yang aman bagi warga Eropa,” tegasnya. “Tapi sayangnya, sekarang semuanya bertentangan dengan itu,” imbuhnya.
Beberapa pemimpin negara-negara NATO, termasuk Biden, berusaha untuk menghancurkan Rusia melalui dukungan militer untuk Ukraina, klaim Orban, seraya menambahkan bahwa Hongaria telah mengatakan sejak awal konflik bahwa pendekatan ini tidak akan berhasil.
"Rusia tidak menimbulkan ancaman militer terhadap anggota blok pimpinan AS karena mereka memiliki kemampuan konvensional yang jauh lebih besar dibandingkan Moskow," tegas Orban.
Dia menambahkan bahwa peluang untuk memasukkan Ukraina ke dalam NATO telah lama hilang, dan untuk mencapai perdamaian, Washington harus mengakui bahwa mereka mempunyai pengaruh untuk menentukan apakah permusuhan akan berlanjut atau dihentikan.
Orban lebih lanjut menegaskan bahwa Budapest mendukung penyelesaian cepat konflik Ukraina, namun mencatat bahwa Budapest ingin mempertahankan hubungan ekonomi dengan Rusia, khususnya di bidang energi.
“Tanpa melibatkan Rusia ke dalam arsitektur keamanan Eropa, kita tidak dapat memberikan kehidupan yang aman bagi warga Eropa,” tegasnya. “Tapi sayangnya, sekarang semuanya bertentangan dengan itu,” imbuhnya.
Beberapa pemimpin negara-negara NATO, termasuk Biden, berusaha untuk menghancurkan Rusia melalui dukungan militer untuk Ukraina, klaim Orban, seraya menambahkan bahwa Hongaria telah mengatakan sejak awal konflik bahwa pendekatan ini tidak akan berhasil.
"Rusia tidak menimbulkan ancaman militer terhadap anggota blok pimpinan AS karena mereka memiliki kemampuan konvensional yang jauh lebih besar dibandingkan Moskow," tegas Orban.
Dia menambahkan bahwa peluang untuk memasukkan Ukraina ke dalam NATO telah lama hilang, dan untuk mencapai perdamaian, Washington harus mengakui bahwa mereka mempunyai pengaruh untuk menentukan apakah permusuhan akan berlanjut atau dihentikan.
(ian)