Terlibat Pemboman yang Tewaskan 300 Orang, Irak Eksekusi Gantung 3 Orang

Selasa, 29 Agustus 2023 - 14:56 WIB
loading...
Terlibat Pemboman yang...
Irak gantung 3 orang yang dihukum atas pemboman tahun 2016 yang menewaskan 300 orang. Foto/Ilustrasi
A A A
BAGHDAD - Irak menggantung tiga orang yang dihukum karena terlibat dalam pemboman kendaraan di Baghdad yang menewaskan lebih dari 300 orang dan meluaki ratusan lainnya pada tahun 2016.

Ini merupakan pemboman tunggal paling mematikan di Irak sejak invasi pimpinan AS pada tahun 2003. Kelompok Negara Islam (ISIS) mengatakan merekalah yang melakukan serangan tersebut.

Kantor Perdana Menteri Mohammed Shia al-Sudani tidak menyebutkan nama mereka yang dieksekusi atau menyebutkan kapan mereka dijatuhi hukuman. Eksekusi dilakukan pada hari Minggu dan Senin.

Sumber pemerintah mengatakan kepada kantor berita AFP bahwa Ghazwan al-Zawbaee, yang dianggap sebagai dalang ISIS di balik serangan itu, termasuk di antara mereka yang dihukum mati. Zawbaee telah ditangkap dan dikembalikan ke Irak pada tahun 2021.



"Perdana Menteri memberi tahu keluarga korban bahwa hukuman mati yang sah telah dijatuhkan terhadap tiga penjahat utama yang dinyatakan bersalah atas keterlibatan mereka dalam pemboman teroris," kata kantornya seperti dikutip dari BBC, Selasa (29/8/2023).

Pada tanggal 3 Juli 2016, sebuah kendaraan berisi bahan peledak diledakkan di samping pusat perbelanjaan yang ramai di Karrada, daerah yang mayoritas penduduknya Muslim Syiah di Ibu Kota Irak.

Orang-orang tengah menikmati keluar malam setelah berbuka puasa di bulan suci Ramadhan. Banyak korban tewas akibat api yang membakar gedung setelah ledakan bom.

Menteri Dalam Negeri Mohammed Ghabban mengundurkan diri setelah ledakan tersebut.

Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
AS Mulai Tarik Pasukan...
AS Mulai Tarik Pasukan dari Pangkalan Utama di Dekat Ladang Gas Terbesar Suriah
Diancam Trump, Milisi...
Diancam Trump, Milisi yang didukung Iran di Irak Siap Lucuti Senjata
Saat Mencoba Bangkit...
Saat Mencoba Bangkit di Timur Tengah, tapi Pasukan AS dan Irak Berhasil Bunuh Pemimpin Operasi Global ISIS
Latihan Tempur Kacau,...
Latihan Tempur Kacau, Jet Militer Korea Selatan Malah Mengebom Warganya Sendiri
Profil Calon Panglima...
Profil Calon Panglima Militer Baru AS Jenderal Dan ‘Razin' Caine: Pilot F-16 Klaim Kalahkan ISIS dalam Seminggu
Viral, Wanita AS Serang...
Viral, Wanita AS Serang Pria Yahudi: Saya Cinta Yesus, Saya Serukan ISIS Bunuh Kalian Semua
Potret Raja Faisal II...
Potret Raja Faisal II dari Irak Cium Tangan Ratu Elizabeth II di Inggris
92 Warga Palestina Tewas...
92 Warga Palestina Tewas dalam 2 Hari Terakhir Akibat Serangan Militer Israel
Kapal Terbakar lalu...
Kapal Terbakar lalu Tenggelam gara-gara Penumpang Masak, Hampir 150 Orang Tewas
Rekomendasi
Kenapa Canelo Tolak...
Kenapa Canelo Tolak Tawaran Fantastis Rp1,1 Triliun untuk Lawan David Benavidez?
Tantang Moge Jepang...
Tantang Moge Jepang dan Eropa, CFMoto Siapkan Motor 750cc ke Atas
Perubahan KUHAP Penting,...
Perubahan KUHAP Penting, Namun Harus Perhatikan Juga Faktor Ini
Berita Terkini
Video AI Pengeboman...
Video AI Pengeboman Masjid Al Aqsa Beredar Luas, Rakyat Palestina Marah!
50 menit yang lalu
Siapa Sulaf Fawakherji?...
Siapa Sulaf Fawakherji? Aktris Suriah yang Masih Loyal dengan Bashar Al Assad
1 jam yang lalu
Jenderal Israel Ini...
Jenderal Israel Ini Mengeluh Dipecat dari Pasukan Cadangan karena Menyerukan Diakhiri Perang Gaza
1 jam yang lalu
Apa Motif Perang Trump...
Apa Motif Perang Trump Melawan Harvard?
2 jam yang lalu
Perundingan Nuklir Iran...
Perundingan Nuklir Iran dengan AS di Roma Berjalan Konstruktif
2 jam yang lalu
Hormati Momen Paskah,...
Hormati Momen Paskah, Putin Umumkan Gencatan Senjata Sepihak selama 30 Jam
3 jam yang lalu
Infografis
Ini 3 Negara Musuh AS...
Ini 3 Negara Musuh AS yang Tidak Terkena Tarif Impor Trump
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved