Hubungan dengan Israel Makin Mesra, Rakyat Libya Marah Besar

Senin, 28 Agustus 2023 - 18:55 WIB
loading...
Hubungan dengan Israel...
Demonstrasi meluas di Libya karena masyarakat menolak diplomasi dengan Israel. Foto/Reuters
A A A
TRIPOLI - Perdana Menteri Libya Abdul Hamid Dbeibah telah memberhentikan menteri luar negerinya, Najla Mangoush setelah bertemu dengan mitranya dari Israel. Libya – pendukung kuat perjuangan Palestina – tidak mengakui Israel, dan pertemuan tersebut telah memicu protes di negara mayoritas Arab tersebut.

Menteri Luar Negeri Israel Eli Cohen mengatakan pertemuan “bersejarah” itu adalah “langkah pertama” dalam menjalin hubungan dengan Libya. Israel berupaya membangun hubungan yang lebih erat dengan negara-negara Arab dan mayoritas Muslim yang tidak secara resmi mengakuinya.

Namun dewan kepresidenan Libya, yang mewakili tiga provinsinya, mengatakan normalisasi hubungan dengan Israel adalah tindakan ilegal. Kantor Ketua Parlemen menuduh Najla Mangoush melakukan pengkhianatan besar, dan Perdana Menteri Abdul Hamid Dbeibah telah merujuknya untuk diselidiki.

Pengumuman Israel bahwa perundingan telah berlangsung cukup mengejutkan mengingat Israel tidak menjalin hubungan dengan Libya, musuh bebuyutan dan pendukung perjuangan Palestina, terutama di bawah kepemimpinan mantan pemimpin Libya Muammar Gaddafi.

Pernyataan tersebut juga tidak biasa dalam tingkat rinciannya, mungkin dimaksudkan untuk mengimbangi penolakan yang diantisipasi dari pihak Libya – juga dengan mengidentifikasi dan mengakui Menteri Luar Negeri Italia Antonio Tajani yang menjadi tuan rumah pertemuan di Roma.

Pada Senin, seorang pejabat Israel mengatakan kepada BBC bahwa pertemuan tersebut telah direncanakan sebelumnya dan bukan merupakan pertemuan kebetulan, seperti yang digambarkan oleh Kementerian Luar Negeri Libya.



Pejabat tersebut menekankan bahwa kedua belah pihak menyetujui apa yang akan ditekankan dalam pernyataan yang dipublikasikan tersebut, yang katanya sedianya akan diterbitkan pada hari Senin namun dirilis pada hari Minggu setelah cerita tersebut bocor ke media Israel.

Pemimpin oposisi Israel Yair Lapid menuduh Kementerian Luar Negeri Israel bertindak "amatir [dan] tidak bertanggung jawab" dan telah melakukan "kegagalan penilaian yang serius".

Pemimpin oposisi lainnya, Benny Gantz, menuduh pemerintah Israel melakukan "segala sesuatu demi popularitas dan berita utama, tanpa tanggung jawab dan pemikiran ke depan".
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Viral, Video Musik Yaman...
Viral, Video Musik Yaman Ledek Para Pemimpin Arab yang Dianggap Kawan Israel
Takut Ditangkap Negara...
Takut Ditangkap Negara ICC, Netanyahu Ambil Rute Memutar saat Terbang ke AS
Ironis! Tak Ada Negara...
Ironis! Tak Ada Negara Uni Eropa yang Mau Menangkap Netanyahu, Si Penjahat Perang Gaza
Siapa Monther Abed?...
Siapa Monther Abed? Satu-satunya Korban Selamat Pembantaian Paramedis di Rafah oleh Israel
Dubes Israel Diusir...
Dubes Israel Diusir dari Pertemuan Tahunan Uni Afrika
Daftar Jenderal Israel...
Daftar Jenderal Israel yang Berhasil Dibunuh Hamas
3 Alasan Donald Trump...
3 Alasan Donald Trump Mengusir Para Simpatisan Palestina dari Amerika Serikat
Donald Trump Umumkan...
Donald Trump Umumkan Anggaran Pertahanan USD1 Triliun untuk Pentagon
Jelang Musim Haji Saudi...
Jelang Musim Haji Saudi Setop Keluarkan Visa Jangka Pendek untuk WNI, Simak Penjelasannya!
Rekomendasi
Pangeran Hisahito Belum...
Pangeran Hisahito Belum Ingin Menikah, Kekaisaran Jepang Terancam Krisis Suksesi
Siapa Pengacara Pangeran...
Siapa Pengacara Pangeran William yang Diisukan Bakal Mengurus Perceraian dengan Kate Middleton?
6 Fakta Menarik Film...
6 Fakta Menarik Film Jumbo, Animasi Karya Anak Bangsa yang Tembus 1,3 Juta Penonton
Berita Terkini
Netanyahu Melobi AS...
Netanyahu Melobi AS agar Tidak Jual Jet Tempur F-35 ke Turki
21 menit yang lalu
Oman bisa Jadi Penengah...
Oman bisa Jadi Penengah Perundingan Nuklir Baru Iran dan AS
3 jam yang lalu
Ini Tuntutan Masa Demonstran...
Ini Tuntutan Masa Demonstran Amerika, Banyak Kebijakan Partai Republik Diprotes
5 jam yang lalu
3 Tuntutan Masa Demonstran...
3 Tuntutan Masa Demonstran AS, Salah Satunya Menentang Tindakan Sewenang-wenang Trump
5 jam yang lalu
Mengejutkan, Miliarder...
Mengejutkan, Miliarder AS Bill Ackman Desak Trump Hentikan Perang Nuklir Ekonomi di Setiap Negara
6 jam yang lalu
Iran Cemas Gara-gara...
Iran Cemas Gara-gara Medianya Serukan Pembunuhan Donald Trump
6 jam yang lalu
Infografis
Siap Hadapi Perang Baru...
Siap Hadapi Perang Baru dengan Israel, Iran Pamer Kota Rudal
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved