Komite Investigasi Rusia: Tes DNA Pastikan Prigozhin Tewas dalam Kecelakaan Pesawat

Minggu, 27 Agustus 2023 - 18:39 WIB
loading...
Komite Investigasi Rusia:...
Kematian bos Wagner sudah dikonfirmasi Komite Investigasi Rusia. Foto/Sputnik
A A A
MOSKOW - Tes DNA menunjukkan bahwa semua orang yang tercantum dalam manifes penerbangan memang ada di dalam pesawat. Komite Investigasi Rusia pun mengkonfirmasi kematian Evgeny Prigozhin, bos tentara bayaran Wagner, dalam kecelakaan pesawat awal pekan ini.

Dalam sebuah pernyataan pada Minggu (27/8/2023), Svetlana Petrenko, ketua juru bicara komite, mengatakan bahwa penyelidik Rusia telah menyelesaikan tes DNA terhadap jenazah mereka yang berada di dalam pesawat Embraer 135BJ Legacy 600. Jet itu jatuh di Wilayah Tver pada hari Rabu saat terbang dari Moskow ke St. Petersburg.

“Identitas 10 orang yang meninggal telah diketahui, [dan] mereka sesuai dengan daftar penerbangan,” kata Petrenko, dilansir RT.

Dokumen tersebut telah dibagikan oleh Badan Transportasi Udara Federal Rusia dan termasuk Prigozhin dan beberapa pejabat tinggi Wagner lainnya, termasuk Dmitry Utkin – yang dikatakan sebagai salah satu pendiri PMC – dan Valery Chekalov, yang dianggap oleh AS. menjadi wakil ketua kelompok.



Sebelumnya, aparat penegak hukum Rusia telah menemukan kotak hitam pesawat yang jatuh di Wilayah Tver. Menurut juru bicara komite investigasi, Svetlana Petrenko, [enyelidik masih mencari di lokasi jatuhnya pesawat.

"Semua data dan bukti yang relevan sedang dikumpulkan untuk merinci semua keadaan bencana udara tersebut," ujar Petrenko. "Penyelidikan masih mempertimbangkan semua versi potensial dari insiden tersebut," tambahnya.

Setelah kecelakaan itu, Presiden Rusia Vladimir Putin menyampaikan belasungkawa yang tulus kepada keluarga para korban dan berjanji bahwa penyelidikan atas insiden tersebut akan dilakukan secara menyeluruh. Dia juga menyebut Prigozhin sebagai “pria berbakat” dengan “takdir yang rumit”.

Insiden itu terjadi dua bulan setelah Grup Wagner membatalkan pemberontakan terhadap militer Rusia. Saat itu, Prigozhin menuduh Kementerian Pertahanan Rusia menyerang pangkalan Wagner dan mengirimkan konvoi pasukan menuju Moskow. Pemberontakan diakhiri melalui kesepakatan yang ditengahi oleh Presiden Belarusia Alexander Lukashenko.

Sebagai bagian dari perjanjian, Prigozhin setuju untuk membubarkan sebagian besar Wagner dan meninggalkan sisanya ke Belarus dan Afrika. Sebagai gantinya, tuduhan terhadapnya di Rusia dibatalkan.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Ukraina Mengarak 2 Tawanan...
Ukraina Mengarak 2 Tawanan Perang China Pendukung Rusia, Ini Respons Beijing
Siapa Daniel Sazonov?...
Siapa Daniel Sazonov? Wali Kota Terpilih Helsinki yang Memiliki Akar Rusia baik Darah dan Ideologi
4 Alasan Rusia Sangat...
4 Alasan Rusia Sangat Percaya dengan Donald Trump, Salah Satunya Mengakui Kesalahan di Masa Lalu
5 Fakta Arab Saudi Mediasi...
5 Fakta Arab Saudi Mediasi Perundingan Amerika Serikat dan Rusia untuk Akhiri Perang Ukraina
4 Alasan Australia Sangat...
4 Alasan Australia Sangat Takut dengan Isu Putin Ingin Gunakan Pangkalan Militer di Papua
Australia Protes ke...
Australia Protes ke Indonesia Terkait Rusia Minta Gunakan Pangkalan Militer di Papua
Uni Eropa Larang Calon...
Uni Eropa Larang Calon Anggotanya Rayakan Kemenangan Perang Dunia II di Moskow
Tim Medis Arab Saudi...
Tim Medis Arab Saudi Lakukan Ratusan Operasi Jantung dalam Program Medis Kemanusiaan di Suriah
Debat Sengit, Trump...
Debat Sengit, Trump Tolak Rencana Israel Serang Fasilitas Nuklir Iran
Rekomendasi
Sempat Dibahas 2012,...
Sempat Dibahas 2012, Komisi III DPR Pastikan Pembahasan RUU KUHAP Transparan
Prabowo Sudah Tanda...
Prabowo Sudah Tanda Tangani UU TNI Sebelum Lebaran 2025
Deretan Program Series...
Deretan Program Series Terbaik Vision+, Tayang Setiap Kamis hingga Minggu di MNCTV
Berita Terkini
Negara 100% Muslim Ini...
Negara 100% Muslim Ini Melarang Masuk Seluruh Pemegang Paspor Israel
30 menit yang lalu
Krisis Litium di China...
Krisis Litium di China Picu Kekhawatiran Global
45 menit yang lalu
Langka, Protes Anti-Hamas...
Langka, Protes Anti-Hamas Pecah di Gaza Utara di Tengah Pengepungan Israel
2 jam yang lalu
China kepada AS: Berhenti...
China kepada AS: Berhenti Mengancam dan Memeras!
3 jam yang lalu
MA Inggris Putuskan...
MA Inggris Putuskan Wanita Adalah Perempuan dari Lahir, Pukulan Telak bagi LGBT
4 jam yang lalu
Israel Bersiap Serang...
Israel Bersiap Serang Iran, Ini Rincian Bom yang Disiapkan
4 jam yang lalu
Infografis
Hebatnya Jet Tempur...
Hebatnya Jet Tempur Rusia Tembak Su-27 Ukraina dalam Jarak 130 Km
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved