Frustasi dengan AS, Arab Saudi Lirik China Bangun PLTN
loading...
A
A
A
China dalam beberapa tahun terakhir berupaya mengekspor industri energi nuklirnya ke luar negeri.
Pada tahun 2019, seorang pejabat senior China mengatakan bahwa Beijing dapat membangun sebanyak 30 reaktor nuklir di luar negeri melalui upaya infrastruktur “Satu Sabuk Satu Jalan” (Belt and Road) pada dekade berikutnya.
Beijing juga telah meningkatkan kehadiran diplomatiknya di wilayah tersebut, termasuk menjadi perantara kesepakatan awal tahun ini yang menormalisasi hubungan antara Arab Saudi dan Iran setelah bertahun-tahun bermusuhan.
Arab Saudi, salah satu produsen minyak terbesar di dunia, telah bertahun-tahun menjajaki pengembangan industri energi nuklir dalam negeri untuk mengurangi ketergantungannya pada bahan bakar fosil.
Menurut Administrasi Informasi Energi AS, Kerajaan di Teluk Arab ini menghasilkan hampir seluruh kebutuhan listriknya dari minyak dan gas alam.
(ian)