Mengandung Konten Seksual, Sekolah AS Larang Karya Shakespeare

Kamis, 10 Agustus 2023 - 12:52 WIB
loading...
Mengandung Konten Seksual, Sekolah AS Larang Karya Shakespeare
Sekolah di AS melarang buku karya Shakespeare karena dicurigai mengandung konten seksual. Foto/Sky News
A A A
WASHINGTON - Beberapa sekolah di Florida, Amerika Serikat (AS) menghapus drama Shakespeare dari kurikulum mereka. Itu dilakukan karena dicurigai akan melanggar undang-undang baru yang kontroversial yang melarang buku-buku dengan konten seksual, Tampa Bay Times melaporkan.

"Sekolah umum Hillsborough County hanya akan menugaskan kutipan dari karya Shakespeare selama tahun akademik mendatang," ungkap pejabat distrik kepada Tampa Bay Times seperti dikutip dari RT, Kamis (10/8/2023).

Sementara mereka mengatakan kepada outlet itu bahwa mereka telah mengubah panduan pengajaran mereka untuk guru karena standar pengajaran negara bagian yang direvisi dan serangkaian ujian negara bagian baru yang mencakup banyak sekali buku dan gaya penulisan, juru bicara distrik Tanya Arja mengakui keputusan itu juga dalam pertimbangan hukum, merujuk pada Undang-Undang Hak Orang Tua Florida dalam Pendidikan.



Dijuluki oleh para pengkritiknya 'Jangan Katakan Gay', langkah itu mulai berlaku bulan lalu, mewajibkan sekolah untuk menangguhkan akses ke bahan bacaan yang diduga mengandung pornografi, penggambaran atau deskripsi perilaku seksual, sambil menunggu penyelesaian keluhan dari orang tua atau negara.

"Saya pikir seluruh bangsa - tidak, dunia, menertawakan kami," ucap Joseph Cool, seorang guru di Gaither High, kepada Tampa Bay Times.

Pernyataannya menunjukkan bahwa menghilangkan Shakespeare secara keseluruhan karena hubungan antara Romeo dan Juliet entah bagaimana mengeksploitasi anak di bawah umur itu tidak masuk akal.



Karena ketidakpastian tentang apa yang merupakan konten terlarang, distrik sekolah telah terlebih dahulu menghapus buku dari perpustakaan mereka untuk menghindari tantangan orang tua sementara "spesialis media" terlatih menyaring konten untuk apa pun yang berpotensi melanggar hukum.

Jika spesialis menandai sebuah buku, panel tingkat distrik diperlukan untuk meninjaunya dan membuat keputusan akhir apakah buku tersebut tetap ada di perpustakaan. Orang tua juga dapat mengajukan keluhan tentang buku apa pun di situs web distrik sekolah, mengharuskan distrik tersebut untuk menarik judul tersebut dalam waktu lima hari dan menyimpannya dari perpustakaan hingga dapat ditinjau.

Afiliasi dari CBS lokal WJAX awal pekan ini menemukan bahwa Duval County telah menghapus 19 judul buku dari raknya menjelang tahun ajaran 2023-2024, sementara St. Johns County telah menyingkirkan 31 buku dan Clay County menarik 115.

(ian)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1165 seconds (0.1#10.140)