Pria Korsel Mengamuk Tabrakan Mobil dan Lakukan Aksi Penikaman, 14 Luka

Kamis, 03 Agustus 2023 - 23:48 WIB
loading...
Pria Korsel Mengamuk Tabrakan Mobil dan Lakukan Aksi Penikaman, 14 Luka
Setidaknya 14 orang di Korea Selatan (Korsel) terluka setelah seorang pria menabrakkan mobil ke trotoar, kemudian keluar dari kendaraan dan mulai menikam orang di pusat perbelanjaan. Foto/The Guardian
A A A
SEOUL - Setidaknya 14 orang di Korea Selatan (Korsel) terluka setelah seorang pria menabrakkan mobil ke trotoar, kemudian keluar dari kendaraan dan mulai menikam orang di pusat perbelanjaan. Itu adalah aksi penikaman massal kedua yang terjadi di negara itu dalam sebulan.

Menurut departemen kepolisian provinsi Gyeonggi selatan, sedikitnya lima orang terluka ditabrak mobil, dan sembilan lainnya ditikam dalam serangan Kamis malam di sebuah distrik rekreasi yang ramai di dekat stasiun kereta bawah tanah di kota Seongnam.

Kepala badan kepolisian Korsel menggambarkan serangan itu sebagai "hampir tindakan terorisme".



Polisi tidak memberikan informasi langsung tentang motif potensial atau kondisi korban yang terluka. Pihak berwenang menginterogasi seorang tersangka tak dikenal berusia 20-an yang ditangkap di tempat kejadian.

Foto-foto dari tempat kejadian menunjukkan unit forensik memeriksa aula AK Plaza, tempat penusukan terjadi. Sebuah mobil hatchback Kia putih dengan jendela depan pecah dan ban depan pecah terlihat di dekat stasiun kereta bawah tanah.

Surat kabar Kyunghyang Shinmun Korsel menerbitkan sebuah video di situs webnya yang katanya telah dikirim oleh seorang saksi. Rekaman itu menunjukkan seorang pria yang mengenakan kacamata hitam dan hoodie hitam berjalan menaiki eskalator mal dengan sebuah benda di tangannya.

Seorang saksi, Hwang Hee-woon, mengatakan kepada televisi YTN bahwa dia mendengar suara dari lantai satu yang seperti teriakan, sehingga pelanggan dan pekerja toko berkumpul di rel lantai dua dekat eskalator untuk melihat apa yang terjadi di bawah.



“Tiba-tiba, seseorang memberi tahu kami bahwa pelaku kejahatan sedang naik ke lantai dua, jadi kami melarikan diri dengan panik,” katanya, seraya menambahkan bahwa dia akhirnya bersembunyi di dalam ruang penyimpanan berpendingin bersama beberapa karyawan mal seperti dikutip dari The Guardian, Kamis (3/8/2023).
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1092 seconds (0.1#10.140)