Negara-negara Pendukung Kudeta Militer Niger, Semua Miliki Riwayat Konflik Internal
loading...
A
A
A
Bahkan, mereka sempat berencana mengembalikan posisi Mohamed Bazoum sebagai presiden.
Burkina Faso juga pernah mengalami pergolakan pemerintahan. Sekitar Januari 2022, tentara Burkinabe yang dipimpin Letnan Kolonel Paul-Henri Sandaogo Damiba membubarkan Parlemen, pemerintahan, dan konstitusi negara.
Sempat berkuasa beberapa bulan, Damiba digulingkan oleh Kapten Ibrahim Traoré.
Melihat banyak kemungkinan, riwayat pergolakan tersebut kemungkinan menjadi salah satu alasan mengapa Burkina Faso mendukung kudeta di Niger.
Negara ini menjadi salah satu yang terbesar di kawasan Afrika. Ibu kota dan wilayah terbesarnya berada di Bamako.
Layaknya Burkina Faso, Mali juga mendukung kudeta militer di Niger. Mali juga memiliki riwayat konflik internal.
Pada Agustus 2020, Kolonel Assimi GoĂŻta memimpin tentara Mali dalam sebuah kudeta terhadap Presiden Ibrahim Boubacar KeĂŻta.
Sembilan bulan berselang, GoĂŻta semakin menegaskan kekuatannya dalam upaya perebutan kekuasaan kedua kalinya dan mulai menyebut dirinya sebagai pemimpin.
Terbaru, salah satu tokoh kudeta Niger dilaporkan telah mengunjungi Mali.
Mengutip New York Times, Jenderal Salifou Modi bersama delegasinya bertemu Presiden Mali.
Burkina Faso juga pernah mengalami pergolakan pemerintahan. Sekitar Januari 2022, tentara Burkinabe yang dipimpin Letnan Kolonel Paul-Henri Sandaogo Damiba membubarkan Parlemen, pemerintahan, dan konstitusi negara.
Sempat berkuasa beberapa bulan, Damiba digulingkan oleh Kapten Ibrahim Traoré.
Melihat banyak kemungkinan, riwayat pergolakan tersebut kemungkinan menjadi salah satu alasan mengapa Burkina Faso mendukung kudeta di Niger.
2. Mali
Negara ini menjadi salah satu yang terbesar di kawasan Afrika. Ibu kota dan wilayah terbesarnya berada di Bamako.
Layaknya Burkina Faso, Mali juga mendukung kudeta militer di Niger. Mali juga memiliki riwayat konflik internal.
Pada Agustus 2020, Kolonel Assimi GoĂŻta memimpin tentara Mali dalam sebuah kudeta terhadap Presiden Ibrahim Boubacar KeĂŻta.
Sembilan bulan berselang, GoĂŻta semakin menegaskan kekuatannya dalam upaya perebutan kekuasaan kedua kalinya dan mulai menyebut dirinya sebagai pemimpin.
Terbaru, salah satu tokoh kudeta Niger dilaporkan telah mengunjungi Mali.
Mengutip New York Times, Jenderal Salifou Modi bersama delegasinya bertemu Presiden Mali.