Israel Luncurkan Agresi Besar-besaran di Jenin, Korban Palestina Berjatuhan
loading...
A
A
A
Warga Jenin menerima pesan yang dilaporkan dari IDF yang berbunyi "Pasukan keamanan beroperasi di daerah itu melawan militan. Tetap di rumah dan lindungi keluarga Anda."
Ismail Haniyeh, kepala biro politik Hamas, meminta warga Palestina di seluruh Tepi Barat untuk mendukung perlawanan kelompok di Jenin dan menggagalkan rencana musuh.
“Pertumpahan darah di tanah Jenin akan menentukan sifat tahap selanjutnya ke segala arah dan jalur, dan rakyat kita serta perlawanan mereka di semua tempat mereka tahu bagaimana menanggapi agresi biadab ini,” kata Haniyeh.
Gerakan Jihad Islam Palestina mengungkapkan kemarahan atas serangan di Jenin. "Agresi terhadap Jenin tidak akan mencapai tujuannya, dan kami akan mempertahankan Jenin sebagai simbol ketabahan," katanya.
“Jenin tidak akan menyerah, dan pejuang kami bertekad untuk menghadapi dan melawan apapun pengorbanannya,” imbuh Jihad Islam Palestina.
"Musuh Zionis memikul tanggung jawab penuh atas semua konsekuensi dari agresi ini. Perlawanan akan menghadapi musuh dan akan membela rakyat Palestina, dan semua opsi terbuka untuk menyerang musuh sebagai tanggapan atas agresinya di Jenin."
Juru bicara Hamas Hazem Qassem memperingatkan bahwa pemerintah Israel memikul semua tanggung jawab atas agresi terhadap Jenin.
Serangan itu terjadi kurang dari dua minggu setelah IDF membunuh apa yang mereka sebut "sel teroris" di dekat Jenin dengan serangan pesawat tak berawak.
Sel tersebut melakukan serangan penembakan di dekat perlintasan Jalameh di daerah tersebut, menurut pernyataan bersama oleh IDF dan Shin Bet pada saat itu.
Serangan drone itu datang hanya seharis setelah IDF menggunakan serangan helikopter untuk membantu menyelamatkan tentara yang disergap di Jenin.
Ismail Haniyeh, kepala biro politik Hamas, meminta warga Palestina di seluruh Tepi Barat untuk mendukung perlawanan kelompok di Jenin dan menggagalkan rencana musuh.
“Pertumpahan darah di tanah Jenin akan menentukan sifat tahap selanjutnya ke segala arah dan jalur, dan rakyat kita serta perlawanan mereka di semua tempat mereka tahu bagaimana menanggapi agresi biadab ini,” kata Haniyeh.
Gerakan Jihad Islam Palestina mengungkapkan kemarahan atas serangan di Jenin. "Agresi terhadap Jenin tidak akan mencapai tujuannya, dan kami akan mempertahankan Jenin sebagai simbol ketabahan," katanya.
“Jenin tidak akan menyerah, dan pejuang kami bertekad untuk menghadapi dan melawan apapun pengorbanannya,” imbuh Jihad Islam Palestina.
"Musuh Zionis memikul tanggung jawab penuh atas semua konsekuensi dari agresi ini. Perlawanan akan menghadapi musuh dan akan membela rakyat Palestina, dan semua opsi terbuka untuk menyerang musuh sebagai tanggapan atas agresinya di Jenin."
Juru bicara Hamas Hazem Qassem memperingatkan bahwa pemerintah Israel memikul semua tanggung jawab atas agresi terhadap Jenin.
Serangan itu terjadi kurang dari dua minggu setelah IDF membunuh apa yang mereka sebut "sel teroris" di dekat Jenin dengan serangan pesawat tak berawak.
Sel tersebut melakukan serangan penembakan di dekat perlintasan Jalameh di daerah tersebut, menurut pernyataan bersama oleh IDF dan Shin Bet pada saat itu.
Serangan drone itu datang hanya seharis setelah IDF menggunakan serangan helikopter untuk membantu menyelamatkan tentara yang disergap di Jenin.