Polisi Prancis yang Tembak Mati Remaja Minta Maaf kepada keluarga
loading...
A
A
A
PARIS - Petugas polisi yang membunuh seorang remaja Prancis di pinggiran kota Paris pada Selasa lalu telah meminta maaf kepada keluarga saat berada dalam tahanan. Hal itu diungkapkan pengacara petugas polisi tersebut.
Aksi penembakan fatal tersebut telah memicu protes keras di seluruh Prancis.
"Kata-kata pertama yang dia ucapkan adalah meminta maaf dan kata-kata terakhir yang dia ucapkan adalah meminta maaf kepada keluarga," kata pengacara polisi tersebut, Laurent-Franck Lienard, kepada BFMTV seperti dikutip dari France 24, Jumat (30/6/2023).
"Dia hancur, dia tidak bangun di pagi hari untuk membunuh orang," ujar Lienard. "Dia tidak ingin membunuhnya," imbuhnya.
Lienard mengatakan polisi itu sangat terkejut dengan kekerasan dalam video ini.
Petugas tersebut telah didakwa dengan pembunuhan sengaja dan ditahan.
Lienard mengatakan pada hari Jumat dia akan mengajukan banding atas penahanan kliennya.
Kerusuhan pecah di pinggiran Ibu Kota Paris setelah seorang remaja berusia 17 tahun tewas ditembak polisi saat berhenti di jalan. Remaja, yang diidentifikasi hanya dengan nama depannya Nahel, ditembak saat berhenti lalu lintas pada hari Selasa di Nanterre, pinggiran Paris.
Aksi penembakan fatal tersebut telah memicu protes keras di seluruh Prancis.
"Kata-kata pertama yang dia ucapkan adalah meminta maaf dan kata-kata terakhir yang dia ucapkan adalah meminta maaf kepada keluarga," kata pengacara polisi tersebut, Laurent-Franck Lienard, kepada BFMTV seperti dikutip dari France 24, Jumat (30/6/2023).
"Dia hancur, dia tidak bangun di pagi hari untuk membunuh orang," ujar Lienard. "Dia tidak ingin membunuhnya," imbuhnya.
Lienard mengatakan polisi itu sangat terkejut dengan kekerasan dalam video ini.
Petugas tersebut telah didakwa dengan pembunuhan sengaja dan ditahan.
Lienard mengatakan pada hari Jumat dia akan mengajukan banding atas penahanan kliennya.
Kerusuhan pecah di pinggiran Ibu Kota Paris setelah seorang remaja berusia 17 tahun tewas ditembak polisi saat berhenti di jalan. Remaja, yang diidentifikasi hanya dengan nama depannya Nahel, ditembak saat berhenti lalu lintas pada hari Selasa di Nanterre, pinggiran Paris.