Pemimpin Iran Jamu Delegasi Hamas, Bahas Politik dan Perjuangan Palestina
loading...
A
A
A
TEHERAN - Delegasi yang dipimpin oleh Kepala biro politik Hamas , Ismail Haniyeh, telah tiba di ibu kota Iran , Teheran. Delegasi Hamas menyambangi Teheran untuk melakukan pembicaraan, jelas pengumuman yang dibuat Gerakan Perlawanan Islam, Minggu (18/6/2023) malam.
"Atas undangan dari pimpinan Republik Islam Iran, delegasi dari pimpinan gerakan telah tiba di Teheran, dipimpin oleh Ismail Haniyeh," kata pernyataan Hamas, seperti dikutip dari Anadolu Agency.
"Delegasi dijadwalkan bertemu dengan pimpinan Iran untuk membahas banyak masalah politik dan lapangan yang berkaitan dengan perjuangan Palestina," lanjut pernyataan tersebut
Delegasi tersebut termasuk wakil kepala biro politik, Saleh Al-Arouri, dan anggota Khalil Al-Hayyah, Nizar Awadallah dan Muhammad Nasr.
Sebelumnya pada hari Minggu, Sekretaris Jenderal gerakan Jihad Islam Palestina, Ziyad Al-Nakhalah, bertemu dengan Presiden Iran Ibrahim Raisi di Teheran. Raisi menegaskan kembali dukungan negaranya untuk perjuangan Palestina. Teheran memelihara hubungan dengan sejumlah faksi Palestina, termasuk Hamas dan Jihad Islam.
Hamas memang memiliki kedekatan dengan Iran. Haniyeh sempat membahas serangan Israel yang sedang berlangsung di Jalur Gaza dengan Menteri Luar Negeri (Menlu) Iran Hossein Amir-Abdollahian pada pertengahan bulan lalu.
Pemimpin Hamas berterima kasih kepada pejabat senior Iran atas panggilan telepon tersebut, memuji dukungan teguh Republik Islam Iran untuk rakyat Palestina. Dia pun menuntut pertanggungjawaban pendudukan Israel atas konsekuensi pembunuhan para pemimpin dan warga sipil Palestina.
Lihat Juga: 3 Alasan Hamas Ingin Menghentikan Perang di Gaza, Nomor 2 Sikap Negara Islam Mengecewakan
"Atas undangan dari pimpinan Republik Islam Iran, delegasi dari pimpinan gerakan telah tiba di Teheran, dipimpin oleh Ismail Haniyeh," kata pernyataan Hamas, seperti dikutip dari Anadolu Agency.
"Delegasi dijadwalkan bertemu dengan pimpinan Iran untuk membahas banyak masalah politik dan lapangan yang berkaitan dengan perjuangan Palestina," lanjut pernyataan tersebut
Delegasi tersebut termasuk wakil kepala biro politik, Saleh Al-Arouri, dan anggota Khalil Al-Hayyah, Nizar Awadallah dan Muhammad Nasr.
Sebelumnya pada hari Minggu, Sekretaris Jenderal gerakan Jihad Islam Palestina, Ziyad Al-Nakhalah, bertemu dengan Presiden Iran Ibrahim Raisi di Teheran. Raisi menegaskan kembali dukungan negaranya untuk perjuangan Palestina. Teheran memelihara hubungan dengan sejumlah faksi Palestina, termasuk Hamas dan Jihad Islam.
Hamas memang memiliki kedekatan dengan Iran. Haniyeh sempat membahas serangan Israel yang sedang berlangsung di Jalur Gaza dengan Menteri Luar Negeri (Menlu) Iran Hossein Amir-Abdollahian pada pertengahan bulan lalu.
Pemimpin Hamas berterima kasih kepada pejabat senior Iran atas panggilan telepon tersebut, memuji dukungan teguh Republik Islam Iran untuk rakyat Palestina. Dia pun menuntut pertanggungjawaban pendudukan Israel atas konsekuensi pembunuhan para pemimpin dan warga sipil Palestina.
Lihat Juga: 3 Alasan Hamas Ingin Menghentikan Perang di Gaza, Nomor 2 Sikap Negara Islam Mengecewakan
(esn)