4 Fakta tentang Perbedaan Ratu dan Permaisuri di Kerajaan Inggris 

Jum'at, 02 Juni 2023 - 16:30 WIB
loading...
4 Fakta tentang Perbedaan Ratu dan Permaisuri di Kerajaan Inggris 
Gelar ratu bagi Camilla, istri Raja Charles III, memicu kontroversi. Foto/Reuters
A A A
LONDON - Ratu atau permaisuri menjadi gelar pada institusi suatu kerajaan. Demikian juga berlaku di Kerajaan Inggris . Namun, pemberian gelar Ratu Camilla sempat menimbulkan polemik berkepanjangan di Inggris.

Apalagi, sebagian warga Inggris tidak menerima ketika Camilla mendapatkan gelar ratu. Itu dikarenakan latar belakang Camilla yang dianggap merusak citra keluarga Kerajaan Inggris.

Berikut 4 fakta tentang perbedaan ratu dan permaisuri yang menjadi gelar kerajaan Inggris bagi Ratu Camilla.

1. Gelar Permaisuri Diberikan oleh Ratu Elizabeth II

4 Fakta tentang Perbedaan Ratu dan Permaisuri di Kerajaan Inggris 

Foto/Reuters

Semuanya bermula Februari 2022, mediang Ratu Elizabeth II saat perayaan sekitar 70 tahun kekuasaannya, dengan mengatakan agar Camilla menjadi Permaisuri saat Charles menjadi Raja.

Pergeseran awal dari Camilla dari gelar Duchess of Cornwall menjadi permaisuri diakui dalam pernyataan singkat Istana Inggris tentang kematian Ratu pada September 2022. Istana Kerajaan Inggris pertama kali menggunakan gelar tersebut ketika mengumumkan bahwa "Raja dan Permaisuri akan tetap berada di Balmoral."


2. Gelar Ratu Diberikan oleh Raja Inggris

Namun, wasiat Ratu Elizabeth diingkari oleh putranya Charles yang menjadi raja setelah ibuny pada September 2022. Raja Charles yang menjadi Raja Inggris menyebut istrinya, Camilla, sebagai ratu, bukan permaisuri. Adapun Camilla pun dipanggil ratu bukannya permaisuri lagi. Itu ditegaskan pada undangan resmi penobatan Raja Charles yang dirilis ke publik pada April 2023. Langkah Charles itu menyebabkan beberapa kontroversi mengingat sejarah Camilla dalam keluarga.


3. Ratu Tanpa Kekuasaan

Sebutan Ratu Camilla mulai digunakan secara resmi oleh keluarga kerajaan. Seorang sumber kerajaan menjelaskan perubahan tersebut. Kepada CNN, sumber itu mengatakan keluarga kerajaan awalnya hanya memanggil permaisuri untuk membedakannya dari Ratu Elizabeth II. Namun, setelah Ratu Elizabeth II meninggal, maka keluarga kerajaan untuk melepaskan gelar "permaisuri".

“Masuk akal untuk merujuk Yang Mulia sebagai Permaisuri di bulan-bulan awal pemerintahan Yang Mulia, untuk membedakan dari Yang Mulia Ratu Elizabeth II,” ujar sumber itu. Penobatan adalah waktu yang tepat untuk mulai menggunakan 'Ratu Camilla' dalam kapasitas resmi.

Tapi apakah Ratu Camilla punya pengaruh atau kekuasaan?

Melansir Elle, Istri raja yang memerintah secara tradisional dikenal sebagai permaisuri, sedangkan ratu (secara teknis disebut "Ratu Regnant") mengacu pada seorang wanita yang telah naik tahta melalui garis suksesi keluarga yang telah ditetapkan sebelumnya dan memiliki kekuasaan berdaulat. Karena Ratu Elizabeth II naik tahta ketika ayahnya, Raja George VI meninggal pada 1952, dia adalah seorang Ratu, sedangkan Camilla menjadi permaisuri melalui pernikahan.

4. Masyarakat Inggris Tak Menerima Gelar Ratu bagi Camilla

4 Fakta tentang Perbedaan Ratu dan Permaisuri di Kerajaan Inggris 

Foto/Reuters

Adat istiadat sosial Inggris yang konservatif diterapkan pada hubungan Charles dan Camilla, dia menjadi ratu menjadi sumber spekulasi yang signifikan.

Kenapa? Pasangan itu berselingkuh saat Charles masih berstatu suami dari Putri Diana. Saat berselingkuh, Camilla masih menjalin hubungan dengan suami pertamanya, Andrew Parker Bowles.

Status Camilla menjadi janda menjadi stigma buruk di masyarakat Inggris. Meskipun, akhirnya Camilla dan Charles menikah pada 2005.

Charles dan keluarga kerajaan bersikap hati-hati dalam masalah ini. Mereka paham pandangan publik yang masih ada tentang Camilla sebagai "orang ketiga" yang merusak pernikahan Charles dan Lady Diana.

Namun selama beberapa puluh tahun terakhir, Camilla mampu memenangkan sebagian besar publik Inggris dengan kebijaksanaan, kepribadiannya yang rendah hati, dan kesetiaan kepada suaminya.

Mark Hedges, pakar keluarga kerajaan Inggris, mengatakan Camilla merupakan salah seorang yang paling menyenangkan. “Camilla sangat hangat, berbicara tentang ketabahan, Camilla adalah perempuan paling tangguh yang pernah saya temui," ujarnya, dilansir VOA.
(ahm)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1779 seconds (0.1#10.140)