Kerusuhan Suporter Bola di Stadion El Salvador, 9 Orang Tewas Terinjak-injak
loading...
A
A
A
SAN SALVADOR - Setidaknya sembilan orang tewas setelah terinjak-injak dalam sebuah kerusuhan suporter di stadion sepak bola di ibu kota El Salvador , San Salvador. Insiden tragis itu terjadi setelah penonton menyerbu pintu masuk stadion untuk menyaksikan sebuah pertandingan sepak bola.
Polisi mengatakan tujuh pria dan dua wanita termasuk di antara korban yang tewas, dengan semua korban berusia di atas 18 tahun.
Kerusuhan terjadi saat pertandingan sepak bola antara tim lokal Alianza melawan Fas yang berbasis di Santa Ana di stadion Monumental.
Bencana dilaporkan terjadi setelah sejumlah penonton menyerbu dan mencoba masuk ke dalam stadion setelah gerbang ditutup.
Kedua belah pihak telah berhadapan dalam pertandingan perempat final divisi utama negara itu, dan rekaman yang dibagikan oleh media lokal menunjukkan para penggemar berusaha untuk merobohkan barikade di pintu masuk stadion.
"Itu adalah serbuan penggemar yang menyerbu gerbang," kata seorang sukarelawan dari kelompok pertolongan pertama Komando Penyelamat kepada wartawan.
"Beberapa masih di bawah logam di terowongan. Yang lain berhasil sampai ke tribun dan kemudian ke lapangan dan tertahan," imbuhnya seperti dikutip dari BBC, Minggu (21/5/2023).
Nayib Bukele, presiden El Salvador, mengatakan polisi akan melakukan penyelidikan menyeluruh atas apa yang terjadi.
"Siapa pun pelakunya, mereka tidak akan luput dari hukuman," katanya di Twitter.
Polisi mengatakan tujuh pria dan dua wanita termasuk di antara korban yang tewas, dengan semua korban berusia di atas 18 tahun.
Kerusuhan terjadi saat pertandingan sepak bola antara tim lokal Alianza melawan Fas yang berbasis di Santa Ana di stadion Monumental.
Bencana dilaporkan terjadi setelah sejumlah penonton menyerbu dan mencoba masuk ke dalam stadion setelah gerbang ditutup.
Kedua belah pihak telah berhadapan dalam pertandingan perempat final divisi utama negara itu, dan rekaman yang dibagikan oleh media lokal menunjukkan para penggemar berusaha untuk merobohkan barikade di pintu masuk stadion.
"Itu adalah serbuan penggemar yang menyerbu gerbang," kata seorang sukarelawan dari kelompok pertolongan pertama Komando Penyelamat kepada wartawan.
"Beberapa masih di bawah logam di terowongan. Yang lain berhasil sampai ke tribun dan kemudian ke lapangan dan tertahan," imbuhnya seperti dikutip dari BBC, Minggu (21/5/2023).
Nayib Bukele, presiden El Salvador, mengatakan polisi akan melakukan penyelidikan menyeluruh atas apa yang terjadi.
"Siapa pun pelakunya, mereka tidak akan luput dari hukuman," katanya di Twitter.