Seorang Pembangkang Mirip Snowden Diduga Dalang Kebocoran Dokumen Pentagon

Selasa, 11 April 2023 - 09:18 WIB
loading...
Seorang Pembangkang Mirip Snowden Diduga Dalang Kebocoran Dokumen Pentagon
Gedung Pentagon terlihat dari udara di Washington, AS, 3 Maret 2022. Foto/REUTERS/Joshua Roberts
A A A
WASHINGTON - Kebocoran dokumen rahasia Pentagon baru-baru ini mungkin dilakukan oleh satu pembangkang dalam lembaga keamanan Amerika Serikat (AS) yang menentang kebijakan pemerintahan Presiden Joe Biden.

Perkiraan itu diungkapkan mantan analis CIA Phil Giraldi kepada Sputnik.

File Pentagon rahasia yang bocor secara online dalam beberapa pekan terakhir memberikan detail sensitif tentang berbagai topik keamanan, termasuk sehubungan dengan Ukraina, China, dan Timur Tengah.

Materi tersebut diduga mengungkap kelemahan dalam pertahanan udara Ukraina dan menunjukkan Washington telah menguping para sekutu, di antara rahasia lainnya.



Pada Senin (10/4/2023), Departemen Luar Negeri mengatakan pejabat AS melibatkan sekutu di tingkat tertinggi tentang kebocoran untuk meyakinkan mereka tentang komitmen Washington untuk menjaga intelijen.

"Kebocoran tersebut kemungkinan besar adalah pekerjaan satu orang yang benar-benar bertentangan dengan kebijakan keamanan nasional AS saat ini, (misalnya Edward) Snowden, terutama berusaha untuk mengungkap rincian kebijakan mengenai Ukraina dan Rusia," papar Giraldi.

“Bagaimana pemerintahan Biden akan menemukan pelakunya tetap menjadi misteri mengingat ratusan pejabat memiliki akses ke materi tersebut,” ungkap dia.

Namun, pejabat Pentagon mengerahkan sumber daya yang serius untuk melakukannya, menurut Giraldi.

"Dilaporkan hari ini bahwa file personel sedang ditinjau dan ada akses terbatas untuk mempersempit audiensi untuk pengarahan jenis itu di masa mendatang. Saya berasumsi bahwa poligraf kemungkinan tersangka akan segera dimulai," ungkap dia.

Mantan analis CIA itu mengatakan dokumen-dokumen itu, terutama terdiri dari slide PowerPoint dari briefing, termasuk beberapa kejutan seperti laporan tentang Mossad yang diduga mendorong protes di Israel.

Giraldi juga mengatakan informasi tersebut sudah lama dan tampaknya tidak berkompromi dengan inisiatif tertentu yang sedang berlangsung atau direncanakan.

"Ini akan menjadi kesalahan untuk menganggapnya sebagai pelanggaran keamanan besar-besaran jika seseorang mempertimbangkan kerusakan yang sebenarnya terjadi, melebihi rasa malu yang cukup besar bagi Pentagon," ujar dia.

Gedung Putih mengatakan informasi yang bocor tidak berpengaruh pada dukungan untuk Ukraina.

Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov pada konferensi pers Senin mengatakan dokumen yang bocor "cukup menarik," dan sedang dipelajari, dianalisis, dan dibahas secara luas di Rusia.
(sya)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1534 seconds (0.1#10.140)