China Kepung Taiwan, AS Kirim Kapal Perang

Senin, 10 April 2023 - 13:47 WIB
loading...
A A A


"Kami, orang biasa, hanya ingin menjalani kehidupan yang damai dan stabil," kata Lin, menambahkan militer Taiwan bukan tandingan China.

"Jika ada perang yang terjadi, sekarang misil mereka sangat maju, tidak mungkin pihak kita bisa melawan. Sisi ini akan rata dengan tanah."

China dan Taiwan berpisah pada akhir perang saudara pada tahun 1949. China memandang Taiwan yang demokratis sebagai bagian dari wilayahnya dan telah berjanji untuk merebutnya suatu hari nanti.

Amerika Serikat dengan sengaja bersikap ambigu tentang apakah akan mempertahankan Taiwan secara militer.

Tapi selama beberapa dekade telah menjual senjata ke Taipei untuk membantu memastikan pertahanan diri, dan menawarkan dukungan politik.

Presiden Tsai bertemu McCarthy di luar Los Angeles dalam perjalanan pulang dari kunjungannya ke dua negara sekutu Taiwan di Amerika Tengah.

Pada Agustus tahun lalu, China mengerahkan kapal perang, rudal, dan jet tempur di sekitar Taiwan dalam unjuk kekuatan terbesarnya dalam beberapa tahun setelah pendahulu McCarthy, Nancy Pelosi, berkunjung ke Taipei.

Tsai bertemu dengan McCarthy minggu lalu di Amerika Serikat, bukan di Taiwan.

Itu dipandang sebagai kompromi yang akan menggarisbawahi dukungan untuk Taiwan tetapi menghindari ketegangan yang memanas dengan Beijing.

Tetapi China telah berulang kali memperingatkan terhadap pertemuan apa pun, dan memulai latihan perang terbaru segera setelah Tsai kembali ke Taiwan.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0947 seconds (0.1#10.140)