Negara dengan Islamofobia Tak Berhak Protes Perubahan Status Hagia Sophia

Minggu, 19 Juli 2020 - 18:37 WIB
loading...
Negara dengan Islamofobia Tak Berhak Protes Perubahan Status Hagia Sophia
Abdul Hadi Awang, utusan khusus Malaysia untuk Timur Tengah menyebut negara yang masih dilanda Islamofobia tidak punya tempat untuk memprotes perubahan status Hagia Sophia kembali menjadi masjid. Foto/REUTERS
A A A
KUALA LUMPUR - Negara-negara Barat yang masih dilanda Islamofobia tidak punya tempat untuk memprotes Turki untuk mengubah status Hagia Sophia kembali menjadi masjid. Hal itu disampaikan seorang politisi terkemuka Malaysia.

“Negara-negara ini tetap diam ketika Israel berencana untuk menghancurkan Masjid al-Aqsa di Yerusalem. Sekarang mereka memprotes Hagia Sophia berfungsi sebagai gereja,” kata Abdul Hadi Awang, utusan khusus Malaysia untuk Timur Tengah dan pemimpin Partai Islam Malaysia (PAS).

( )

Seperti diketahui, pada 10 Juli, pengadilan tinggi Turki membatalkan dekrit Kabinet 1934 yang mengubah Hagia Sophia menjadi museum, memulihkan statusnya sebagai masjid setelah 85 tahun.

Keajaiban arsitektur di jantung kota Istanbul adalah sebuah gereja di era Bizantium tetapi diubah menjadi masjid pada tahun 1453 setelah kekaisaran Ottoman menaklukan kota tersebut.
(esn)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1419 seconds (0.1#10.140)