Wanita Lulus Ujian SIM setelah Mencoba 960 Kali dan Habis Rp204 Juta
loading...
A
A
A
SEOUL - Seorang wanita Korea Selatan (Korsel) akhirnya lulus tes untuk mendapatkan surat izin mengemudi (SIM) pada ujian yang ke-960. Selama ratusan kali ujian itu, dia telah menghabiskan lebih dari ÂŁ11.000 atau lebih dari Rp204 juta.
Cha Sa-soon (69) pertama kali mencoba tes tertulis pada April 2005 dan setelah gagal untuk pertama kalinya, dia terus mengulangnya setiap hari, lima hari seminggu, selama tiga tahun—dengan total 780 percobaan.
Dia kemudian mulai mengikuti tes hanya dua kali seminggu sampai akhirnya lulus—sebelum harus melanjutkan ke tes praktik.
Dia lulus tes mengemudi setelah mencoba 10 kali—artinya dia menjalani 960 ujian secara total sebelum akhirnya mendapatkan SIM.
Wanita itu tidak menyerah karena dia membutuhkan SIM untuk usaha penjualan sayurannya.
Mengutip laporan The Mirror, Senin (27/3/2023), Cha menghabiskan lebih dari Rp204 juta untuk mendapatkan SIM-nya.
Park Su-yeon, instruktur mengemudinya di Sekolah Mengemudi Jeonbuk mengatakan dia merasa lega ketika Cha Sa-soon akhirnya mendapatkan SIM.
"Ketika dia akhirnya mendapatkan lisensinya, kami semua pergi bersorak dan memeluknya, memberinya bunga," kata Park.
"Rasanya seperti beban berat jatuh dari punggung kami. Kami tidak punya nyali untuk menyuruhnya berhenti karena dia terus muncul."
Cha Sa-soon (69) pertama kali mencoba tes tertulis pada April 2005 dan setelah gagal untuk pertama kalinya, dia terus mengulangnya setiap hari, lima hari seminggu, selama tiga tahun—dengan total 780 percobaan.
Dia kemudian mulai mengikuti tes hanya dua kali seminggu sampai akhirnya lulus—sebelum harus melanjutkan ke tes praktik.
Dia lulus tes mengemudi setelah mencoba 10 kali—artinya dia menjalani 960 ujian secara total sebelum akhirnya mendapatkan SIM.
Wanita itu tidak menyerah karena dia membutuhkan SIM untuk usaha penjualan sayurannya.
Mengutip laporan The Mirror, Senin (27/3/2023), Cha menghabiskan lebih dari Rp204 juta untuk mendapatkan SIM-nya.
Park Su-yeon, instruktur mengemudinya di Sekolah Mengemudi Jeonbuk mengatakan dia merasa lega ketika Cha Sa-soon akhirnya mendapatkan SIM.
"Ketika dia akhirnya mendapatkan lisensinya, kami semua pergi bersorak dan memeluknya, memberinya bunga," kata Park.
"Rasanya seperti beban berat jatuh dari punggung kami. Kami tidak punya nyali untuk menyuruhnya berhenti karena dia terus muncul."