Jadikan Tulisan Allah Motif Pakaian Seksi, Label Fesyen Ini Tuai Kecaman
loading...
A
A
A
Foto dan cuplikan promosi yang berisi desain rancangan baju kontroversial itu telah dihapus dari media sosial MFF sementara pihak label dan Saint James memutuskan untuk menutup akun Instagramnya. Itu dilakukan para netizen membanjiri kolom komentar mereka dengan kecaman.
Sementara itu, tidak semua pihak menerima permintaan maaf MFF dan Saint James, termasuk model Mona Khalifa yang melalui akun TikTok-nya menjelaskan mengapa desain baju itu dianggap menghina.
“Lihat bagaimana dia berpakaian, dia benar-benar telanjang dan ada kata Allah di sekujur tubuhnya,” kata Khalifa.
"Tidak ada alasan bagi siapa pun untuk meletakkan kata 'Allah' atau apapun yang Islami pada hal seperti ini," imbuhnya.
Dia juga menjelaskan dalam sebuah postingan di Instastory-nya bagaimana nama Tuhan “sangat sakral” bagi komunitas Arab Muslim dan Kristen.
“Ini sangat penting dalam agama kami – kami tidak menaruh apa pun dengan nama Tuhan di lantai atau bahkan pergi ke kamar mandi dengan ‘kalung Allah’,” tulis Khalifa.
“Melihatnya terpampang di seluruh model berpakaian minim dengan hiasan kepala mirip hijab yang sangat jelas juga sangat mengganggu dan tidak sopan,” ujarnya.
Khalifa mengatakan dia telah menghubungi beberapa model yang menyatakan kekhawatiran mereka tentang model pakaian yang diduga telah "diabaikan" oleh desainer sebelum desain itu dipamerkan.
“Hai kak, kami semua sangat khawatir dan bingung tentang ini. Beberapa model menolak untuk mengenakan koleksi tersebut dan perancang telah mengabaikan kekhawatiran tersebut,” demikian bunyi salah satu pesan untuk Khalifa.
Model lain yang seharusnya mengenakan desain tersebut diduga mengatakan bahwa pakaian tersebut membuatnya "sangat tidak nyaman" karena akan "menyinggung semua teman Muslimnya dan komunitas Muslim yang lebih luas".
Sementara itu, tidak semua pihak menerima permintaan maaf MFF dan Saint James, termasuk model Mona Khalifa yang melalui akun TikTok-nya menjelaskan mengapa desain baju itu dianggap menghina.
“Lihat bagaimana dia berpakaian, dia benar-benar telanjang dan ada kata Allah di sekujur tubuhnya,” kata Khalifa.
"Tidak ada alasan bagi siapa pun untuk meletakkan kata 'Allah' atau apapun yang Islami pada hal seperti ini," imbuhnya.
Dia juga menjelaskan dalam sebuah postingan di Instastory-nya bagaimana nama Tuhan “sangat sakral” bagi komunitas Arab Muslim dan Kristen.
“Ini sangat penting dalam agama kami – kami tidak menaruh apa pun dengan nama Tuhan di lantai atau bahkan pergi ke kamar mandi dengan ‘kalung Allah’,” tulis Khalifa.
“Melihatnya terpampang di seluruh model berpakaian minim dengan hiasan kepala mirip hijab yang sangat jelas juga sangat mengganggu dan tidak sopan,” ujarnya.
Khalifa mengatakan dia telah menghubungi beberapa model yang menyatakan kekhawatiran mereka tentang model pakaian yang diduga telah "diabaikan" oleh desainer sebelum desain itu dipamerkan.
“Hai kak, kami semua sangat khawatir dan bingung tentang ini. Beberapa model menolak untuk mengenakan koleksi tersebut dan perancang telah mengabaikan kekhawatiran tersebut,” demikian bunyi salah satu pesan untuk Khalifa.
Model lain yang seharusnya mengenakan desain tersebut diduga mengatakan bahwa pakaian tersebut membuatnya "sangat tidak nyaman" karena akan "menyinggung semua teman Muslimnya dan komunitas Muslim yang lebih luas".