Setelah Frank Hoogerbeets Heboh Ramal Gempa Besar Dunia, Pakar Irak Beri Cara Baru Prediksi Gempa

Sabtu, 04 Maret 2023 - 05:30 WIB
loading...
A A A
Saat ini tidak mungkin untuk memprediksi dengan tepat kapan dan di mana gempa akan terjadi, atau seberapa besar, menurut para ahli.

Namun, seismolog dapat memperkirakan di mana gempa bumi kemungkinan akan terjadi dengan menghitung probabilitas dan prakiraan.

Istanbul, misalnya, dianggap berisiko tinggi mengalami gempa besar dalam waktu dekat, menurut para ilmuwan, tetapi mereka tidak mengatakan kapan.

Pengguna Twitter yang berharap Hoogerbeets bisa lebih tepat kecewa. Dia menjawab, "Saya tidak memiliki bola kristal yang memberi tahu saya tanggal dan waktu."

Kehancuran Besar-besaran di Suriah dan Turki

Sejauh ini, lebih dari 46.000 orang diketahui tewas dalam gempa bumi Turki-Suriah, dan 115.000 orang lainnya luka-luka.

Dengan lebih dari 6.500 bangunan hancur, gempa tersebut juga menyebabkan sekitar 2,4 juta orang mengungsi di kedua negara tersebut.

Awadh mengatakan kehancuran besar-besaran diakibatkan oleh sejumlah besar energi yang dilepaskan dalam dua gempa bumi, yang berlangsung sekitar dua menit. “Kualitas konstruksi juga menjadi faktor,” papar dia.

“Kerusakan akibat gempa berkekuatan 7 SR di Jepang bisa nol, sedangkan di wilayah-wilayah lain bisa 100 persen dengan gubuk dan rumah tua reyot,” papar dia.

Dia menjelaskan, “Itu tergantung pada apakah kode bangunan gempa diikuti. Saya telah melihat foto satu bangunan modern, yang dibangun sesuai dengan kode, yang tetap utuh, sementara bangunan di sekitarnya hancur total.”

“Sistem struktur yang kaku bisa berisiko, dan bangunan membutuhkan fondasi tahan gempa,” papar dia.

“Jepang sangat berhasil dalam hal ini, juga Amerika Serikat dan beberapa negara Eropa. Bangunan tinggi yang tidak mengikuti kode seperti itu berisiko dan rentan runtuh atau retak,” ungkap dia.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1857 seconds (0.1#10.140)