Gedung Putih: Joe Biden Perintahkan Tembak Jatuh Obyek Misterius di Alaska

Sabtu, 11 Februari 2023 - 07:14 WIB
loading...
A A A
Ini terjadi setelah AS menembak jatuh "balon mata-mata" China di atas perairan teritorialnya di lepas pantai Carolina Selatan, pada Sabtu pekan lalu.

Sabtu lalu, bola putih raksasa – seukuran tiga bus – terlihat pada Sabtu pagi di atas Carolina saat mendekati pantai Atlantik, sebelum ditembus oleh rudal yang ditembakkan oleh jet tempur F-22 sekitar pukul 14.39 waktu setempat.

Pejabat pemerintah AS mengatakan tiga bandara ditutup dan wilayah udara di lepas pantai Carolina Utara dan Selatan ditutup untuk menembak jatuh balon. Balon menghantam perairan dekat South Carolina dan bidang puing-puing membentang setidaknya 7 mil, serta berada di air sedalam 47 kaki.

Penyelam Angkatan Laut AS kemudian menjelajahi lautan untuk mengambil puing-puing balon itu sehingga peralatannya dapat dianalisis.



Penemuan balon ini memicu pertikaian diplomatik antara kedua negara dan Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken segera membatalkan rencana perjalanannya ke China.

AS bersikeras bahwa perangkat itu terbang di atas situs militer yang sensitif.

Jenderal Mullen, mantan ketua Kepala Staf Gabungan AS, mengatakan dia mengira militer China mungkin sengaja meluncurkan balon itu untuk mengganggu perjalanan Blinken ke China.

“Ini bukan kecelakaan. Ini disengaja. Itu intelijen,” tambahnya.

China, di sisi lain, mengklaim sebelum balon ditembak jatuh benda itu digunakan untuk tujuan ilmiah dan meteorologi.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0864 seconds (0.1#10.140)