Gadis 4 Tahun Diselamatkan dari Puing-puing 33 Jam Setelah Gempa Turki

Rabu, 08 Februari 2023 - 00:46 WIB
loading...
Gadis 4 Tahun Diselamatkan dari Puing-puing 33 Jam Setelah Gempa Turki
Seorang bocah perempuan berusia 4 tahun berhasil diselamatkan dari puing-puing bangunan yang hancur 33 jam setelah gempat dahsyat melanda Turki. Foto/Anadolu
A A A
ANKARA - Seorang gadis berusia 4 tahun berhasil diselamatkan dari puing-puing bangunan yang hancur akibat gempa bumi dahsyat yang mengguncang Turki . Bocah tersebut telah terperangkap di bawah puing-puing bangunan selama 33 jam pada Selasa waktu setempat.

Gadis bernama Gul Inal dipindahkan dari lantai pertama gedung tiga lantai di provinsi Hatay oleh tim Turkiye Rail System Vehicles Industry Inc. (TURASAS) yang dikirim dari provinsi Eskisehir tengah.

Rekaman menunjukkan kegembiraan kerabat Gul saat dia ditarik dari puing-puing dan diserahkan ke tim medis seperti dikutip dari Anadolu, Rabu (8/2/2023).

Sedikitnya 3.703 orang tewas dan 22.168 luka-luka di 10 provinsi Turki setelah dua gempa kuat berkekuatan 7,7 dan 7,6 skala Richter melanda wilayah itu pada Senin.



Presiden Turki Reccep Tayyip Erdogan telah mengumumkan keadaan darurat selama tiga bulan untuk wilayah yang terkena dampak parah gempa bumi.

Dalam pidato yang disiarkan televisi, Erdogan mengatakan keadaan darurat untuk memastikan bahwa pekerjaan penyelamatan dapat dilakukan dengan cepat di tenggara negara itu.

Dia mengatakan langkah-langkah itu akan memungkinkan pekerja bantuan dan bantuan keuangan masuk ke daerah yang terkena dampak, tetapi tidak memberikan rincian lebih lanjut

Gempa juga dirasakan di beberapa negara di kawasan, termasuk Lebanon dan Suriah.



Turki menetapkan tujuh hari berkabung nasional setelah gempa bumi yang mematikan melanda negara itu.

Semua acara olahraga nasional di Turki telah ditangguhkan hingga pemberitahuan lebih lanjut, dan semua sekolah di Turki akan ditutup hingga 13 Februari.

Setelah gempa bumi, belasungkawa mengalir dari seluruh dunia untuk mengungkapkan solidaritas kepada Turki, dengan banyak negara mengirimkan tim penyelamat dan bantuan.

Turki terletak di salah satu zona gempa paling aktif di dunia. Pada tahun 1999 sebuah gempa menewaskan lebih dari 17.000 orang di barat laut, sedangkan pada tahun 1939, 33.000 orang tewas di provinsi timur Erzincan.

(ian)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2255 seconds (0.1#10.140)