AS Pertimbangkan Kerahkan Rudal Tomahawk ke Jepang untuk Melawan China

Minggu, 05 Februari 2023 - 19:19 WIB
loading...
AS Pertimbangkan Kerahkan...
Amerika Serikat mempertimbangkan untuk mengerahkan persenjataannya, termasuk rudal Tomahawk, ke Jepang untuk melawan China. Foto/REUTERS
A A A
TOKYO - Amerika Serikat (AS) telah mempertimbangkan untuk mengerahkan rudal jarak menengah, termasuk Tomahawk, ke Jepang . Itu sebagai bagian dari rencana untuk meningkatkan pertahanan melawan China di sepanjang Laut China Timur dan Laut China Selatan.

Rencana itu diungkap surat kabar Sankeidengan mengutip sumber yang terlibat dalam hubungan AS-Jepang.

Menurut laporan tersebut, yang dikutip Reuters, Minggu (5/2/2023), pengerahan senjata AS ke Jepang mungkin termasuk senjata hipersonik dan rudal Tomahawk.



Tokyo, lanjut laporan itu, siap untuk memulai diskusi serius untuk menerima pengerahan senjata Amerika.

Meski lokasinya belum diputuskan, surat kabar Sankei melaporkan Jepang sedang mempertimbangkan pulau selatan Kyushu sebagai sebuah kemungkinan. Tidak jelas dari laporan apakah Sankei mengutip satu atau beberapa sumber.

Jepang dan Amerika Serikat ingin memperkuat pulau-pulau yang memisahkan Laut China Timur dari Pasifik Barat karena mereka dekat dengan Taiwan—pulau yang memerintah sendiri secara demokratis tapi diklaim China sebagai wilayahnya—dan merupakan bagian dari apa yang oleh para perencana militer sebut sebagai "First Island Chain" membentang hingga ke Indonesia yang mengekang pasukan China.

Pemerintah Jepang belum berkomentar atas laporan surat kabar tersebut. Pemerintah AS maupun Pentagon juga belum berkomentar.
(min)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
Budaya Malu Korupsi...
Budaya Malu Korupsi Terkenal di Jepang, Mengapa Indonesia Tak Bisa Meniru?
Hamas Senang Trump Cabut...
Hamas Senang Trump Cabut Rencana AS Usir Warga Gaza
Ciptakan 22 Karyawan...
Ciptakan 22 Karyawan Palsu, Manajer HRD Ini Korupsi Rp36,2 Miliar
Ukraina Kehabisan Rudal...
Ukraina Kehabisan Rudal ATACMS Amerika untuk Melawan Rusia
Donald Trump: Tidak...
Donald Trump: Tidak Ada yang Mengusir Rakyat Palestina dari Gaza
Jakarta Masuk Puncak...
Jakarta Masuk Puncak Daftar Kota Dunia yang Akan Hadapi Banjir Dahsyat
Ukraina Setuju Gencatan...
Ukraina Setuju Gencatan Senjata 30 Hari, Ini Respons Rusia
7 Fakta Donald Trump...
7 Fakta Donald Trump Memecat Tentara Transgender AS, dari 12.000 Prajurit LGBT hingga Bumerang Kepalsuan
Rekomendasi
Ketika Prabowo Cari...
Ketika Prabowo Cari Jaksa Agung: Nggak Hadir Ya, Lagi Ngejar-ngejar Orang
Kisah Hikmah : Nilai...
Kisah Hikmah : Nilai Umur Manusia di Bulan Ramadan
Mobil Dinas Dipakai...
Mobil Dinas Dipakai Mudik Lebaran, Ini Sanksinya
Berita Terkini
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
33 menit yang lalu
Bosnia Buru Presiden,...
Bosnia Buru Presiden, Perdana Menteri dan Ketua Parlemen Republika Srpska
1 jam yang lalu
Penjualan Mobil Anjlok,...
Penjualan Mobil Anjlok, Volkswagen akan Produksi Senjata dan Peralatan Militer
2 jam yang lalu
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
3 jam yang lalu
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
3 jam yang lalu
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
4 jam yang lalu
Infografis
Jerman Kehabisan Senjata...
Jerman Kehabisan Senjata untuk Dipasok ke Ukraina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved