AS Tembak Jatuh Balon Mata-mata China: Diperkirakan Seukuran 3 Bus, Bisa untuk Serangan Nuklir

Minggu, 05 Februari 2023 - 14:51 WIB
loading...
AS Tembak Jatuh Balon...
Balon mata-mata China yang ditembak jatuh oleh jet tempur F-22 AS diperkirakan seukuran 3 bus dan bisa menjadi platform untuk serangan nuklir rahasia. Foto/via NDTV
A A A
WASHINGTON - Amerika Serikat (AS) , dengan jet tempur siluman F-22 Raptor, telah menembak jatuh balon mata-mata China yang sempat melayang di situs senjata nuklir Amerika di Montana. Analis memperkirakan balon itu seukuran tiga bus dan dilengkapi teknologi canggih sebagai platform untuk serangan nuklir rahasia.

Penggunaan balon untuk melakukan misi mata-mata sudah ada sejak Perang Dingin tetapi sistem modern dapat memanfaatkan perkembangan terbaru dalam teknologi pengawasan.

Pentagon mengatakan balon China itu melayang sekitar 60.000 kaki di atas pusat benua Amerika Serikat pada tengah hari ET [Waktu Timur] pada hari Jumat.

Rutenya telah melewati Montana, memicu kekhawatiran bahwa balon itu mengumpulkan informasi intelijen di situs rudal nuklir di sana.



China mengeklaim pada Jumat bahwa itu adalah balon sipil yang digunakan untuk penelitian meteorologi dan cuaca.

Namun dalam sebuah pengarahan beberapa jam kemudian, juru bicara Pentagon Brigadir Jenderal Patrick Ryder berkata: "Kami tahu itu balon pengintai."

Yang mengkhawatirkan, analis pertahanan menduga bahwa balon dapat digunakan sebagai platform pengiriman senjata nuklir.

Sebuah laporan tahun 2015 untuk American Leadership & Policy Foundation mengatakan balon yang diluncurkan oleh negara nakal dapat membawa muatan nuklir ke Amerika Serikat, menggunakan untuk serangan, atau pun mengganggu jaringan listrik.

Penulis laporan Mayor Angkatan Udara David Stuckenberg menulis: "Menggunakan balon sebagai platform [senjata pemusnah massal] dapat memberi musuh palet ketinggian dan opsi muatan yang dapat digunakan untuk memaksimalkan efek ofensif terhadap AS."
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Trump Ancam AS akan...
Trump Ancam AS akan Mundur jika Perundingan Ukraina menjadi Sangat Sulit
Pemimpin Houthi: Israel...
Pemimpin Houthi: Israel Didukung AS Peras Palestina Bebaskan Tawanan tanpa Kompensasi
Perang Dagang, China...
Perang Dagang, China Ganti Minyak Mentah AS dengan Minyak Kanada
9 Pesawat Militer AS...
9 Pesawat Militer AS Kirim Bom Penghancur Bunker ke Israel, Persiapan Serang Iran?
Terungkap Rencana Rahasia...
Terungkap Rencana Rahasia Perisai Rudal Canggih AS, Namanya Golden Dome
Trump Cabut Visa Lebih...
Trump Cabut Visa Lebih dari 1.000 Mahasiswa Asing di AS, Apa Alasannya?
Israel Bersiap Menyerang...
Israel Bersiap Menyerang dengan Bom Canggih, Seberapa Kuat Pertahanan Udara Iran?
Protes Genosida di Gaza,...
Protes Genosida di Gaza, Maladewa Larang Turis Israel
Serangan AS ke Yaman...
Serangan AS ke Yaman Bunuh 80 Orang dalam Semalam, Houthi Janjikan Pembalasan
Rekomendasi
Profil Marsda TNI Kustono,...
Profil Marsda TNI Kustono, Perwira Tinggi TNI AU yang Jago Terbangkan Jet Tempur Hawk
Impor Langsung dari...
Impor Langsung dari Amerika, Harga Jeep Wrangler 4-Door Rubicon Tembus Rp2,3 Miliar
Panasnya BBQ Challenge...
Panasnya BBQ Challenge MasterChef Indonesia Season 12 Hanya di RCTI!
Berita Terkini
128.000 Warga Israel...
128.000 Warga Israel Teken Petisi Dukung Penghentian Genosida di Gaza
33 menit yang lalu
Turki Hancurkan Terowongan...
Turki Hancurkan Terowongan 121 Km di Suriah Utara sejak Januari
1 jam yang lalu
Kenapa Para Jenderal...
Kenapa Para Jenderal Israel Sudah Tak Ingin Serang Gaza? Ternyata Ini Penyebabnya
2 jam yang lalu
Trump Ancam AS akan...
Trump Ancam AS akan Mundur jika Perundingan Ukraina menjadi Sangat Sulit
3 jam yang lalu
Siapa Samar Abu Elouf?...
Siapa Samar Abu Elouf? Fotografer Palestina Pemenang Penghargaan Foto Pers Dunia Tahun 2025
3 jam yang lalu
Bertemu Warga Rusia...
Bertemu Warga Rusia yang Dibebaskan dari Gaza, Putin Berterima Kasih pada Hamas
4 jam yang lalu
Infografis
3 Alasan Rusia Kini...
3 Alasan Rusia Kini Didukung AS untuk Melawan Ukraina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved