Hamas Kecam Keras Kunjungan Menlu Amerika ke Israel

Selasa, 31 Januari 2023 - 04:45 WIB
loading...
Hamas Kecam Keras Kunjungan...
Hamas mengecam kunjungan Menlu AS Anthony Blinken ke Israel. FOTO/Reuters
A A A
GAZA - Faksi Palestina yang menguasai Jalur Gaza, Hamas , pada Senin (30/1/2023), mengutuk kunjungan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Antony Blinken ke Israel. Selain ke Israel, Blinken juga berencana mengunjungi Ramallah di Tepi Barat.

Juru bicara Hamas, Abdul-Latif Al-Qanou mengatakan, kunjungan diplomat AS itu bertujuan untuk meningkatkan kemitraan dan dukungan terhadap Pendudukan (Israel).



"Kunjungan ini memberikan kedok kepada pemerintah ekstremis untuk menegakkan kebijakan kriminal dan agresi terhadap rakyat Palestina, kesucian mereka dan perinciannya," kata Al-Qanou, seperti dikutip dari Anadolu Agency.

Setibanya di Israel, Blinken meminta orang Israel dan Palestina "untuk mengambil langkah-langkah untuk meredakan ketegangan daripada mengobarkannya."

Setidaknya tujuh orang Israel tewas dalam serangan penembakan di pemukiman Israel di Yerusalem Timur yang diduduki pada Jumat malam. Insiden itu terjadi satu hari setelah sembilan orang Palestina tewas dan puluhan lainnya terluka dalam operasi militer Israel di kota Jenin, Tepi Barat.

Blinken adalah pejabat tinggi AS ketiga yang mengunjungi kawasan itu sejak pembentukan pemerintahan Israel saat ini yang dipimpin oleh Perdana Menteri Benjamin Netanyahu bulan lalu, setelah Penasihat Keamanan Nasional AS Jake Sullivan dan Direktur CIA William Burns.



Menurut Departemen Luar Negeri, Blinken akan berdiskusi dengan pejabat Israel tentang dukungan abadi AS untuk keamanan Israel, khususnya terhadap ancaman dari Iran.

Pembicaraan itu juga akan membahas integrasi Israel yang semakin dalam ke kawasan itu, hubungan Israel-Palestina dan pentingnya solusi dua negara, serta berbagai masalah global dan regional lainnya.

Di Tepi Barat, Blinken akan bertemu dengan Presiden Palestina, Mahmoud Abbas, dan para pejabat senior untuk membahas hubungan Israel-Palestina, reformasi politik dan lebih memperkuat hubungan AS dengan Palestina.
(esn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
Hamas Senang Trump Cabut...
Hamas Senang Trump Cabut Rencana AS Usir Warga Gaza
Ukraina Kehabisan Rudal...
Ukraina Kehabisan Rudal ATACMS Amerika untuk Melawan Rusia
Donald Trump: Tidak...
Donald Trump: Tidak Ada yang Mengusir Rakyat Palestina dari Gaza
Netanyahu Marah Luar...
Netanyahu Marah Luar Biasa dalam Sidang Korupsi: Anda Menempatkan Saya di Neraka!
Ukraina Setuju Gencatan...
Ukraina Setuju Gencatan Senjata 30 Hari, Ini Respons Rusia
7 Fakta Donald Trump...
7 Fakta Donald Trump Memecat Tentara Transgender AS, dari 12.000 Prajurit LGBT hingga Bumerang Kepalsuan
7 Negara yang Berebut...
7 Negara yang Berebut Kekuasaan di Arktik, Rusia Jadi Jagoannya
Rekomendasi
Ketika Prabowo Cari...
Ketika Prabowo Cari Jaksa Agung: Nggak Hadir Ya, Lagi Ngejar-ngejar Orang
Kisah Hikmah : Nilai...
Kisah Hikmah : Nilai Umur Manusia di Bulan Ramadan
PSI Yakin Ada Alasan...
PSI Yakin Ada Alasan Kuat di Balik Penundaan Pengangkatan CPNS dan PPPK
Berita Terkini
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
18 menit yang lalu
Bosnia Buru Presiden,...
Bosnia Buru Presiden, Perdana Menteri dan Ketua Parlemen Republika Srpska
56 menit yang lalu
Penjualan Mobil Anjlok,...
Penjualan Mobil Anjlok, Volkswagen akan Produksi Senjata dan Peralatan Militer
2 jam yang lalu
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
2 jam yang lalu
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
3 jam yang lalu
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
4 jam yang lalu
Infografis
Militer Israel Akui...
Militer Israel Akui Gagal Hadapi Operasi Badai al-Aqsa 7 Oktober
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved