Aniaya Pria Kulit Hitam Hingga Tewas, Unit Polisi Khusus AS Dibubarkan

Minggu, 29 Januari 2023 - 09:31 WIB
loading...
Aniaya Pria Kulit Hitam Hingga Tewas, Unit Polisi Khusus AS Dibubarkan
Aniaya pria kulit hitam hingga tewas, unit polisi khusus AS dibubarkan. Foto/Daily Mail
A A A
WASHINGTON - Unit polisi khusus Amerika Serikat (AS) dibubarkan setelah sejumlah anggotanya di Memphis menganiaya seorang pria kulit hitam hingga tewas. Pembubaran itu diumumkan langsung oleh Departemen Kepolisian.

Dalam sebuah pernyataan, Departemen Kepolisian AS mengatakan secara permanen menonaktifkan unit Scorpion setelah kepala polisi berbicara dengan anggota keluarga korban Tyre Nichols, tokoh masyarakat, dan petugas lainnya.

Mengacu pada tindakan keji dari beberapa orang yang tidak menghormati unit tersebut, Direktur Polisi Cerelyn "CJ" Davis mengatakan bahwa departemen tersebut harus mengambil langkah proaktif dalam proses penyembuhan seperti dikutip dari TRT World, Minggu (29/1/2023).

Rekaman video dari kamera yang dikenakan di tubuh polisi dan kamera yang dipasang di tiang listrik menunjukkan Tyre Nichols, seorang pria kulit hitam berusia 29 tahun, berulang kali memanggil "Bu!" saat petugas menendang, meninju, dan memukulnya dengan tongkat di lingkungan ibunya setelah lalu lintas berhenti pada 7 Januari.

Dia sempat dirawat di rumah sakit dan meninggal karena lukanya tiga hari kemudian.

Video penganiayaan yang dirilis pada Jumat lalu memicu aksi protes di Memphis dan di tempat lain serta mendorong banyak kota untuk mempersiapkan aksi demonstrasi tambahan pada hari Sabtu waktu setempat.

Keluarga Nichols dan pejabat, termasuk Presiden AS Joe Biden, telah menyatakan kemarahan dan kesedihannya tetapi mendesak pengunjuk rasa untuk tetap damai.



Demonstrasi sendiri sejauh ini bebas dari kekerasan.

Lima petugas yang terlibat dalam pemukulan, semuanya berkulit hitam, pada hari Kamis didakwa dengan pembunuhan, penyerangan, penculikan, dan tuduhan lainnya. Semua telah diberhentikan dari kepolisian.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1431 seconds (0.1#10.140)