Belanda Bakal Pasok Rudal Patriot ke Ukraina: Ini Sinyal Politik kepada Rusia!

Sabtu, 21 Januari 2023 - 20:12 WIB
loading...
Belanda Bakal Pasok...
Belanda janji kirim dua pelucur sistem rudal Patriot ke Ukraina sebagai dukungan untuk melawan invasi Rusia. Foto/REUTERS
A A A
AMSTERDAM - Perdana Menteri (PM) Belanda Mark Rutte telah menjanjikan "kontribusi substansial" untuk pertahanan udara Ukraina .

Rincian janji kontribusi terungkap pada hari Jumat berupa dua peluncur Patriot buatan Amerika Serikat, sejumlah rudal untuk sistem tersebut, dan janji untuk melatih beberapa ratus orang Ukraina dalam penggunaannya.

“Ini adalah sinyal politik kepada Rusia bahwa kabinet bertekad untuk terus mendukung Ukraina,” kata Menteri Pertahanan Belanda Kajsa Ollongren dalam surat kepada Parlemen, seperti dikutip Russia Today, Sabtu (21/1/2023).

Dia mencatat bahwa ini dilakukan sebagai tanggapan atas seruan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky untuk bantuan dalam memperkuat pertahanan udara Kiev terhadap serangan rudal dan pesawat tak berawak Rusia.

Baca juga: Usai AS dan Jerman, Giliran Belanda Janji Kirim Sistem Rudal Patriot ke Ukraina

Sekitar 65 personel Marinir Kerajaan Belanda juga akan melatih total 400 tentara Ukraina di Inggris, dengan jadwal pelatihan berlangsung hingga April.

Setiap baterai sistem Patriot biasanya terdiri dari delapan peluncur, radar darat, dan stasiun kendali. Menurut Ollongren, militer Belanda memiliki tiga baterai aktif dengan yang keempat sebagai cadangan.

“Kita bisa meluangkan mereka,” kata menteri tersebut. “Sangat penting untuk membantu Ukraina sekarang. Orang yang tidak bersalah terdampak dan Anda harus melakukan apa yang Anda bisa.”

Suratnya datang tiga hari setelah PM Rutte mengunjungi Washington dan menjanjikan "kontribusi substansial" dari sistem rudal Patriot untuk Kiev, tanpa menyebutkan jumlahnya.

AS dan Jerman juga telah berjanji untuk mengirimkan setidaknya dua baterai sistem rudal Patriot ke Ukraina, tetapi Pentagon mengatakan proses itu akan memakan waktu berbulan-bulan.

Rusia telah berulang kali memperingatkan Barat bahwa mengirim senjata ke Ukraina hanya akan memperpanjang konflik dan berisiko menimbulkan konfrontasi langsung.

Dikembangkan pada 1980-an, sistem rudal Patriot pertama kali digunakan dalam pertempuran melawan rudal balistik Irak selama Perang Teluk 1991.

Sejumlah sistem Patriot generasi ketiga dikerahkan di Arab Saudi pada Januari 2020, tetapi gagal mengalahkan serangan drone oleh pemberontak Houthi Yaman terhadap kilang minyak Saudi Aramco dan beberapa pangkalan militer.
(min)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Zelensky Siap Berunding...
Zelensky Siap Berunding Langsung dengan Putin untuk Akhiri Perang Rusia-Ukraina
Rusia Tidak Takut dengan...
Rusia Tidak Takut dengan Ancaman Sanksi Besar-besaran dari Barat
Putin Usul Rusia-Ukraina...
Putin Usul Rusia-Ukraina Berunding Langsung Tanpa Prasyarat di Istanbul 15 Mei
Presiden Negara NATO...
Presiden Negara NATO Sebut Jalan Kemenangan Perang Ukraina atas Rusia Telah Hancur
Ini Jawaban Rusia setelah...
Ini Jawaban Rusia setelah Ditekan untuk Gencatan Senjata 30 Hari dengan Ukraina
Putin Perintahkan Gencatan...
Putin Perintahkan Gencatan Senjata 3 Hari Dimulai, Ukraina Sebut Hanya Sandiwara
Daftar Harga Gas di...
Daftar Harga Gas di Negara-negara Eropa, Dari yang Termahal hingga Paling Murah
Eks Pimpinan UE Sebut...
Eks Pimpinan UE Sebut Israel Lakukan Genosida di Gaza, Tuduh AS dan Eropa Terlibat
Dikawal Jet Tempur F-15,...
Dikawal Jet Tempur F-15, Trump Tiba di Saudi
Rekomendasi
5 Potret Cantik Dearly...
5 Potret Cantik Dearly Djoshua, Wanita yang Diduga Pacar Baru Ari Lasso
Prajurit TNI Dikerahkan...
Prajurit TNI Dikerahkan Jaga Kejaksaan, Komisi III DPR: Sebaiknya Dikaji Kembali
150 Mahasiswa UWKS Gelar...
150 Mahasiswa UWKS Gelar Vaksinasi Hewan Peliharaan hingga Mitigasi Ular dalam Rumah
Berita Terkini
Lebih dari 550 Eks Pejabat...
Lebih dari 550 Eks Pejabat Israel Desak Trump Akhiri Perang Gaza
Macron Dituding Bawa...
Macron Dituding Bawa Kokain saat ke Ukraina, Ini Kata Pemerintah Prancis
Hamas Murka Pemukim...
Hamas Murka Pemukim Israel Ingin Sembelih Domba di Masjid Al-Aqsa
Trump Tiba di Arab Saudi,...
Trump Tiba di Arab Saudi, Disambut Putra Mahkota Mohammed bin Salman
Agama Warga Negara India...
Agama Warga Negara India dan Persentasenya di Tengah Perang Terbaru Lawan Pakistan
Diego Garcia yang Berjarak...
Diego Garcia yang Berjarak 2.877 Km dari Indonesia Jadi Pangkalan Pesawat Pengebom AS
Infografis
Pertama Kalinya, Ukraina...
Pertama Kalinya, Ukraina Gunakan Bom JDAM-ER ke Militer Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved