Putin Ungkap Alasan Rusia Serang Infrastruktur Ukraina Habis-habisan
Sabtu, 03 Desember 2022 - 01:05 WIB
Rusia mengubah taktik militernya di Ukraina beberapa hari setelah satu bom kuat merusak Jembatan Crimea pada awal Oktober.
Penyelidik Rusia menuduh intelijen militer Ukraina mendalangi serangan itu, yang menewaskan tiga orang, termasuk pengemudi truk yang membawa bom terselubung itu.
Sebagai pembalasan, pasukan Rusia mulai menargetkan fasilitas energi Ukraina, yang diyakini Kementerian Pertahanan berperan penting untuk logistik militer Kiev.
Kerusakan tersebut memaksa otoritas Ukraina untuk melakukan pemadaman listrik bergilir. Pemerintah Ukraina dan pendukung Baratnya menuduh Moskow menggunakan taktik teroris.
Ledakan yang merusak dua pipa Nord Stream bawah laut terjadi pada akhir September, memutus sambungan yang memungkinkan Jerman menerima gas alam langsung dari Rusia.
Moskow mengatakan pihak yang diuntungkan dari sabotase itu adalah Amerika Serikat, yang telah lama berusaha memaksa Berlin mengurangi perdagangan energinya dengan Rusia dan mengganti bahan bakar Rusia dengan gas alam cair yang lebih mahal yang diproduksi perusahaan-perusahaan Amerika.
Penyelidik Rusia menuduh intelijen militer Ukraina mendalangi serangan itu, yang menewaskan tiga orang, termasuk pengemudi truk yang membawa bom terselubung itu.
Sebagai pembalasan, pasukan Rusia mulai menargetkan fasilitas energi Ukraina, yang diyakini Kementerian Pertahanan berperan penting untuk logistik militer Kiev.
Kerusakan tersebut memaksa otoritas Ukraina untuk melakukan pemadaman listrik bergilir. Pemerintah Ukraina dan pendukung Baratnya menuduh Moskow menggunakan taktik teroris.
Ledakan yang merusak dua pipa Nord Stream bawah laut terjadi pada akhir September, memutus sambungan yang memungkinkan Jerman menerima gas alam langsung dari Rusia.
Moskow mengatakan pihak yang diuntungkan dari sabotase itu adalah Amerika Serikat, yang telah lama berusaha memaksa Berlin mengurangi perdagangan energinya dengan Rusia dan mengganti bahan bakar Rusia dengan gas alam cair yang lebih mahal yang diproduksi perusahaan-perusahaan Amerika.
(sya)
Lihat Juga :
tulis komentar anda