Sebelum Teroris Bantai 51 Jamaah Masjid Christchurch, Masjid Lain Juga Diancam

Selasa, 07 Juli 2020 - 15:49 WIB
Dokumen pengajuan penyelidikan oleh Dewan Perempuan Islam mengatakan bahwa polisi, dinas keamanan dan perwakilan pemerintah hanya berfokus pada pemberantasan terorisme oleh para ekstremis Muslim, dan membuat masyarakat rentan terhadap peningkatan gerakan alternatif saya kanan. (Baca juga: Kalimat Horor Teroris Brenton Tarrant saat Ditangkap Polisi )

"Bukti menunjukkan bahwa karyawan sektor publik, paling terbaik, tertidur di tempat kerja dan, paling buruk, sengaja mengabaikan permohonan kami dan secara aktif merusak pekerjaan kami," kata Aliya Danzeisen, yang menggandeng keterlibatan pemerintah dalam kelompok itu, dalam sebuah pernyataan.

Polisi mengatakan tidak ada komentar yang akan dibuat sampai Royal Comission membuat kesimpulan. Namun, pada ancaman khusus di laporan itu bahwa terduga pengancam diidentifikasi dan secara resmi diperingatkan.

Seorang juru bicara pemerintah mengatakan pemerintah akan menunggu laporan Royal Comission sebelum membuat komentar.

Penyelidikan Royal Comission mengenai pembantaian di Chistchruch dijadwalkan akan dilaporkan pada akhir Juli.

Ancaman terhadap komunitas Muslim terus berlanjut sejak serangan itu, termasuk ancaman posting media sosial pada awal tahun ini.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(min)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More