Korban Jembatan Gantung Runtuh Bertambah, Lebih dari 140 Orang Tewas
Senin, 31 Oktober 2022 - 15:08 WIB
GUJARAT - Satu jembatan gantung runtuh di Gujarat, negara bagian asal Perdana Menteri (PM) India Narendra Modi. Korban tewas akibat musibah itu terus bertambah seiring pencarian korban.
Musibah tragis itu terjadi hanya beberapa hari setelah dibuka kembali usai bertahun-tahun direkonstruksi.
“Korban tewas akibat runtuhnya jembatan gantung era kolonial di negara bagian Gujarat, India barat telah melampaui 140 orang,” papar laporan media lokal pada Senin (31/10/2022).
Sebanyak 19 orang dirawat di rumah sakit dengan luka serius. Sejauh ini, 177 orang telah diselamatkan, dan operasi pencarian terus berlanjut.
Menteri Dalam Negeri Gujarat Harsh Sanghavi mengatakan otoritas negara memprakarsai kasus pidana terhadap perusahaan swasta yang melakukan pekerjaan rekonstruksi jembatan.
Jembatan yang dibangun lebih dari 140 tahun lalu di bendungan Machhu, kota Morbi, ditutup selama dua tahun terakhir dan dibuka kembali setelah rekonstruksi pada Rabu.
Lebih dari 500 orang, termasuk anak-anak, berada di jembatan ketika runtuh pada Minggu.
Musibah tragis itu terjadi hanya beberapa hari setelah dibuka kembali usai bertahun-tahun direkonstruksi.
“Korban tewas akibat runtuhnya jembatan gantung era kolonial di negara bagian Gujarat, India barat telah melampaui 140 orang,” papar laporan media lokal pada Senin (31/10/2022).
Sebanyak 19 orang dirawat di rumah sakit dengan luka serius. Sejauh ini, 177 orang telah diselamatkan, dan operasi pencarian terus berlanjut.
Menteri Dalam Negeri Gujarat Harsh Sanghavi mengatakan otoritas negara memprakarsai kasus pidana terhadap perusahaan swasta yang melakukan pekerjaan rekonstruksi jembatan.
Jembatan yang dibangun lebih dari 140 tahun lalu di bendungan Machhu, kota Morbi, ditutup selama dua tahun terakhir dan dibuka kembali setelah rekonstruksi pada Rabu.
Lebih dari 500 orang, termasuk anak-anak, berada di jembatan ketika runtuh pada Minggu.
(sya)
Lihat Juga :
tulis komentar anda