Dua Ledakan Besar Guncang Damaskus, Media Sebut Serangan Israel
Senin, 24 Oktober 2022 - 20:07 WIB
DAMASKUS - Dua ledakan keras terdengar di ibu kota Suriah, Damaskus, pada Senin (24/10/2022). Media pemerintah Suriah mengatakan ledakan tersebut mungkin disebabkan serangan Israel.
Jika laporan tersebut benar, itu akan menjadi contoh serangan yang jarang terjadi pada siang hari di Suriah, di mana Israel biasanya menyerang instalasi militer dalam selubung kegelapan.
Militer Israel menolak berkomentar. Israel telah melakukan serangan selama bertahun-tahun terhadap apa yang digambarkan sebagai target yang didukung Iran dan proksi Iran di Suriah.
Teheran telah mengerahkan pasukan untuk mendukung Presiden Suriah Bashar al-Assad sejak perang sipil dimulai pada 2011.
Israel telah mengintensifkan serangan di bandara Suriah, termasuk Bandara Internasional Damaskus.
“Serangan itu bertujuan mengganggu peningkatan penggunaan jalur pasokan udara Iran untuk mengirimkan senjata ke sekutu di Suriah dan Lebanon termasuk Hizbullah,” ungkap sumber diplomatik dan intelijen regional mengatakan kepada Reuters.
Teheran telah mengadopsi transportasi udara sebagai sarana yang lebih andal untuk mengangkut peralatan militer ke pasukannya dan pejuang sekutunya di Suriah.
Langkah tersebut menyusul gangguan yang sering terjadi pada jalur pengiriman darat.
Jika laporan tersebut benar, itu akan menjadi contoh serangan yang jarang terjadi pada siang hari di Suriah, di mana Israel biasanya menyerang instalasi militer dalam selubung kegelapan.
Militer Israel menolak berkomentar. Israel telah melakukan serangan selama bertahun-tahun terhadap apa yang digambarkan sebagai target yang didukung Iran dan proksi Iran di Suriah.
Teheran telah mengerahkan pasukan untuk mendukung Presiden Suriah Bashar al-Assad sejak perang sipil dimulai pada 2011.
Israel telah mengintensifkan serangan di bandara Suriah, termasuk Bandara Internasional Damaskus.
“Serangan itu bertujuan mengganggu peningkatan penggunaan jalur pasokan udara Iran untuk mengirimkan senjata ke sekutu di Suriah dan Lebanon termasuk Hizbullah,” ungkap sumber diplomatik dan intelijen regional mengatakan kepada Reuters.
Teheran telah mengadopsi transportasi udara sebagai sarana yang lebih andal untuk mengangkut peralatan militer ke pasukannya dan pejuang sekutunya di Suriah.
Langkah tersebut menyusul gangguan yang sering terjadi pada jalur pengiriman darat.
(sya)
tulis komentar anda