Dulu Hina Alquran, Game Call of Duty Terbaru Dituding Punya Misi Bunuh Jenderal Iran Soleimani

Senin, 24 Oktober 2022 - 17:15 WIB
Tahun lalu, majalah The Progressive menggambarkan serial tersebut sebagai "intervensi militer sebagai satu-satunya bentuk kebijakan luar negeri yang serius" dan mempromosikan "tembak dulu, ajukan berbagai pertanyaan, bukan pola pikir."

Menghadapi tuduhan memasukkan konten Islamofobia tahun lalu di CoD: Vanguard, pengembang di balik serial Activision mengeluarkan permintaan maaf setelah halaman-halaman dari kitab suci Alquran terlihat berserakan di lantai dalam satu adegan.

Menyusul pembunuhan Soleimani, Iran bersumpah akan membalas dendam pada Januari tahun ini.

Presiden Iran Ebrahim Raisi mengulangi ancaman ini jika Trump tidak diadili.

Pada bulan yang sama, situs web Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei menampilkan video animasi yang menunjukkan serangan pesawat tak berawak Iran yang akan menargetkan Trump saat dia bermain golf di perkebunan Mar-a-Lago di Florida.

Klip itu adalah bagian dari kontes untuk menandai peringatan kedua pembunuhan Soleimani.
(sya)
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More