Terungkap di Sydney, Polisi China Disebut Beroperasi di Seluruh Dunia

Kamis, 13 Oktober 2022 - 13:48 WIB
Polisi China dilaporkan beroperasi di seluruh dunia, termasuk yang telah terungkap di Sydney, Australia. Foto/Safeguard Defenders
SYDNEY - Sebuah laporan kelompok hak asasi manusia (HAM) mengungkap kehadiran polisi China di Sydney, Australia. Yang mengejutkan, laporan itu juga menyebut praktik serupa juga terjadi di seluruh dunia untuk kepentingan Beijing.

Media-media Australia melaporkan bahwa misteri masih menyelimuti "contact point" resmi di Sydney yang didirikan oleh polisi China sekitar empat tahun lalu setelah laporan whistleblower baru mengeklaim "stasiun layanan polisi" China di negara-negara di seluruh dunia digunakan untuk "tujuan jahat".

Menurut laporan news.com.au, Kamis (13/10/2022), telah terungkap minggu ini bahwa jaringan "stasiun layanan" polisi telah didirikan di seluruh dunia oleh Republik Rakyat China, seolah-olah untuk membantu warga negara China memperbarui identifikasi yang dikeluarkan pemerintah dan surat izin mengemudi (SIM) mereka.





Tetapi menurut Safeguard Defenders, sebuah kelompok HAM yang mendokumentasikan penindasan China di seluruh dunia, stasiun-stasiun tersebut telah digunakan untuk memata-matai diaspora China untuk Partai Komunis China (PKC).

“Dilabeli secara terbuka sebagai kantor polisi di luar negeri... mereka berkontribusi untuk ‘dengan tegas menindak semua jenis kegiatan ilegal dan kriminal yang melibatkan orang-orang perantauan China',” kata kelompok itu dalam sebuah laporan yang telah diterbitkan sejak September lalu.

Laporan tersebut menuduh stasiun-stasiun di luar negeri terlibat secara paksa "mengembalikan" lebih dari 200.000 warga negara asing ke China.

Metode ini disebut "persuasion to return” dan “collateral punishment” adalah taktik utama, di mana kerabat di China mengambil risiko hukuman jika mereka tidak meyakinkan orang tersebut untuk kembali.

"Pihak berwenang melacak keluarga orang yang dicari dan menggunakan intimidasi, pelecehan, penahanan atau pemenjaraan untuk menekan mereka agar kembali 'secara sukarela'," lanjut laporan tersebut.

Meskipun tidak ada daftar lengkap stasiun layanan—juga disebut "110 Stasiun Luar Negeri"—dinamai nomor darurat China 110, pada Juni setidaknya ada 54 di lima benua dan Safeguard Defender memperkirakan jumlah sebenarnya akan lebih banyak.

Laporan itu tidak mencantumkan stasiun layanan di Australia.

Namun, reporter ABC; Bang Xiao mengungkapkan pada hari Kamis bahwa “contact point” resmi telah didirikan di Sydney oleh Departemen Keamanan Publik di Kota Wenzhou, China pada tahun 2018.

Menurutnya, ada upacara pendirian resmi pada tahun 2019 di Wenzhou, di mana kepala polisi kota berbicara.

ABC melaporkan tidak mengetahui adanya bukti bahwa operasi Sydney telah digunakan untuk kegiatan apa pun yang disebutkan oleh Safeguard Defenders tentang situs luar negeri lainnya.

Tapi Xiao tidak tahu apa-apa saat mencoba menentukan aktivitas apa yang dilakukan situs Sydney.

Kamar Dagang dan Industri Wenzhou Australia, yang oleh akun WeChat resmi polisi Wenzhou merujuk orang-orang ketika mencari contact point Sydney, mengeklaim tidak memiliki tautan ke grup dan contact point telah ditutup.

Namun, ketika ABC menghubungi polisi Wenzhou di China, mereka mengatakan bahwa contact point harus tetap dibuka dan merujuk ABC kembali ke Kamar Dagang dan Industri Wenzhou Australia.

Direktur kampanye Safeguard Defenders Laura Harth mengatakan setiap negara menggunakan nama yang berbeda untuk kehadiran polisi China.

“Untuk orang Australia, saya akan mengatakan, terutama untuk orang perantauan China yang telah melarikan diri dari China—pembangkang, etnis dan agama minoritas—jelas organisasi ini dapat digunakan, berpotensi, untuk mengejar mereka atau mengejar keluarga mereka,” katanya kepada ABC.

News.com.au menghubungi Safeguard Defenders, Kedutaan Besar China di Australia dan Konsulat Jenderal China untuk komunikasi lebih lanjut. Namun, sejauh ini belum ada komentar dari mereka.

Polisi Federal Australia menolak untuk mengonfirmasi apakah mereka mengetahui contact point polisi China di Sydney atau kegiatan yang dilakukan.

Polisi Federal Australia "tidak berkomentar" ketika news.com.au bertanya apakah mereka mengetahui "contact point" Sydney atau kegiatan yang dilakukan.

Menyusul rilis laporan Safeguard Defenders, seorang pejabat anonim dari Kementerian Luar Negeri China di Shanghai mengonfirmasi operasi kepolisian luar negeri digunakan untuk "meyakinkan" tersangka penjahat untuk kembali ke China. Demikian laporan surat kabar Spanyol; El Correo.

“Perjanjian bilateral sangat rumit dan Eropa enggan mengekstradisi ke China. Saya tidak melihat apa yang salah dalam menekan penjahat untuk menghadapi keadilan dengan semua jaminan yang terkandung dalam hukum China, ”kata pejabat tersebut.

Di Dublin, Irlandia, papan nama untuk kantor polisi China dicabut dari depan gedungnya pekan lalu, menurut laporan The Irish Times.

The New York Post menemukan sebuah kantor polisi China di Manhattan dijalankan oleh badan amal Amerika Serikat yang masuk dalam daftar hitam Internal Revenue Service.
(min)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More