Mural Prajurit Ukraina dan Rusia Berpelukan Picu Kemarahan
Minggu, 04 September 2022 - 11:29 WIB
"Sekarang, kita semua memiliki gagasan yang jelas tentang apa yang akan terjadi jika Ukraina berhenti berperang, jadi 'seni' ini mendelegitimasi pengalaman perlawanan yang hidup," sambungnya.
“Tidak mengherankan, kiasan serupa dapat dilihat pada mural di Rusia - memaksa korban dan agresor ke dalam gambar dengan persyaratan yang sama,” pungkasnya.
“Tidak mengherankan, kiasan serupa dapat dilihat pada mural di Rusia - memaksa korban dan agresor ke dalam gambar dengan persyaratan yang sama,” pungkasnya.
(ian)
tulis komentar anda