Putin Bahas Perang Nuklir setelah Biden Tawarkan Berunding
Selasa, 02 Agustus 2022 - 12:30 WIB
Pada saat yang sama, Biden menuduh Moskow "menghancurkan perdamaian di Eropa" dengan operasi militer yang sedang berlangsung di Ukraina.
“Negosiasi membutuhkan mitra yang bersedia beroperasi dengan itikad baik,” ujar Biden.
Dia menjelaskan, “Dalam konteks ini, Rusia harus menunjukkan mereka siap melanjutkan pekerjaan pengendalian senjata nuklir dengan Amerika Serikat.”
New START tetap menjadi satu-satunya perjanjian pengendalian senjata utama antara Moskow dan Washington yang masih tersisa.
Kesepakatan itu di ambang kehancuran pada awal 2021, ketika itu akan berakhir di era pemerintahan Donald Trump.
Kesepakatan itu akhirnya diselamatkan tak lama setelah pelantikan Biden, ketika Washington akhirnya menyetujui seruan berulang-ulang Moskow untuk memperpanjang kesepakatan tanpa prasyarat apa pun.
Lihat Juga: Cara Mohammed bin Salman Ubah Tatanan Dunia: Jinakkan AS Pakai Minyak, Berdamai dengan Iran
“Negosiasi membutuhkan mitra yang bersedia beroperasi dengan itikad baik,” ujar Biden.
Dia menjelaskan, “Dalam konteks ini, Rusia harus menunjukkan mereka siap melanjutkan pekerjaan pengendalian senjata nuklir dengan Amerika Serikat.”
New START tetap menjadi satu-satunya perjanjian pengendalian senjata utama antara Moskow dan Washington yang masih tersisa.
Kesepakatan itu di ambang kehancuran pada awal 2021, ketika itu akan berakhir di era pemerintahan Donald Trump.
Kesepakatan itu akhirnya diselamatkan tak lama setelah pelantikan Biden, ketika Washington akhirnya menyetujui seruan berulang-ulang Moskow untuk memperpanjang kesepakatan tanpa prasyarat apa pun.
Lihat Juga: Cara Mohammed bin Salman Ubah Tatanan Dunia: Jinakkan AS Pakai Minyak, Berdamai dengan Iran
(sya)
tulis komentar anda