Pejabat Teheran: Iran Tak Akan Gantikan Rusia di Suriah

Minggu, 05 Juni 2022 - 06:38 WIB
Pasukan Iran dianggap menggantikan Rusia di Suriah setelah Moskow menarik diri untuk fokus pada perang di Ukraina. Foto/REUTERS
TEHERAN - Vahid Jalalzadeh, Ketua Majlis Nasional Iran, mengatakan bahwa negaranya akan terus mendukung pemerintah Presiden Suriah Bashar al-Assad.

Namun, dia menolak anggapan bahwa Iran menggantikan Rusia di Suriah. Moskow menarik diri dari negara Arab tersebut untuk fokus pada perangnya di Ukraina.

Jalalzadeh juga mengatakan bahwa Iran dan Arab Saudi harus terus bekerja pada pembicaraan menuju semacam hubungan damai.



Komentar Jalalzadeh mencerminkan pemikiran kebijakan luar negeri tingkat tinggi di Iran.



"Rusia dan Republik Islam Iran hadir di negara ini atas undangan pemerintah Suriah yang sah, jadi kami tidak akan menggantikan suatu negara dan tidak ada negara yang akan menggantikan kami," ujarnya kepada Al-Alam TV, yang dilansir Jerusalem Post, Minggu (5/6/2022).

"Kami dan Suriah memiliki hubungan yang sangat luas dan mendalam, Rusia datang membantu Front Perlawanan [Iran dan Hizbullah] dan pemerintah Suriah, kami menyambut setiap kali Suriah mengundang kami untuk lebih hadir," paparnya.

Penilaian bahwa Iran menggantikan posisi Rusia di Suriah datang dari para pejabat Israel. Tel Aviv khawatir dengan kehadiran Iran di Suriah yang berbatasan langsung dengan Israel.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(min)
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More