Mantan Putri Qatar Ditemukan Tewas di Spanyol, Diduga Overdosis Narkoba
Kamis, 02 Juni 2022 - 08:21 WIB
BARCELONA - Mantan Putri Qatar Kasia Gallanio ditemukan tewas di rumahnya di Spanyol. Penyebab kematiannya diduga karena overdosis narkoba.
Menurut surat kabar Prancis, Le Parisien, Kasia Gallanio yang berusia 45 tahun ditemukan tewas oleh polisi di rumahnya di resor Marbella, Spanyol, pada Minggu.
Gallanio adalah istri ketiga Abdelaziz bin Khalifa Al-Thani, paman Emir Qatar. Dia berasal dari kota Los Angeles, Amerika Serikat (AS) dan keturunan Polandia.
Gallanio dan suaminya menikah pada 2004 dan memiliki tiga anak perempuan. Dia bercerai dan berjuang memperebutkan hak asuh selama 10 tahun setelah tuduhan bahwa suaminya melakukan pelecehan seksual terhadap anak sulungnya.
Namun, Pangeran Qatar secara konsisten membantah tuduhan itu, dan sang pangeran kini tinggal bersama ketiga anaknya di Paris.
Laporan menyatakan bahwa Gallanio berurusan dengan sejumlah masalah, termasuk depresi dan alkoholisme saat tinggal di salah satu rumah mereka di Marbella.
Pemeriksaan post-mortem belum dilakukan pada saat laporan ini dirilis media, tetapi penyelidikan awal menunjukkan tubuh Gallanio tidak menunjukkan tanda-tanda kekerasan fisik dan bahwa penyebab kematiannya adalah overdosis obat.
Menurut surat kabar Prancis, Le Parisien, Kasia Gallanio yang berusia 45 tahun ditemukan tewas oleh polisi di rumahnya di resor Marbella, Spanyol, pada Minggu.
Gallanio adalah istri ketiga Abdelaziz bin Khalifa Al-Thani, paman Emir Qatar. Dia berasal dari kota Los Angeles, Amerika Serikat (AS) dan keturunan Polandia.
Gallanio dan suaminya menikah pada 2004 dan memiliki tiga anak perempuan. Dia bercerai dan berjuang memperebutkan hak asuh selama 10 tahun setelah tuduhan bahwa suaminya melakukan pelecehan seksual terhadap anak sulungnya.
Namun, Pangeran Qatar secara konsisten membantah tuduhan itu, dan sang pangeran kini tinggal bersama ketiga anaknya di Paris.
Laporan menyatakan bahwa Gallanio berurusan dengan sejumlah masalah, termasuk depresi dan alkoholisme saat tinggal di salah satu rumah mereka di Marbella.
Pemeriksaan post-mortem belum dilakukan pada saat laporan ini dirilis media, tetapi penyelidikan awal menunjukkan tubuh Gallanio tidak menunjukkan tanda-tanda kekerasan fisik dan bahwa penyebab kematiannya adalah overdosis obat.
(sya)
tulis komentar anda