Rusia Blakblakan Ingin Kuasai Ukraina Selatan, Kiev: Ini Imperialisme!

Sabtu, 23 April 2022 - 06:42 WIB
Kementerian pertahanan Rusia mengatakan bahwa ribuan tentara Ukraina yang bersembunyi di pabrik baja besar di Mariupol, pelabuhan utama Donbass, "diblokade dengan aman", sehari setelah Presiden Vladimir Putin mengatakan bahwa tentara tidak akan repot-repot membasmi mereka.

Bagaimanapun juga, Putin telah menyatakan kemenangan di kota itu setelah pengepungan selama hampir dua bulan, sebuah pengumuman yang ditolak oleh juru bicara Pentagon John Kirby, yang mengatakan kepada CNN bahwa masih ada perlawanan aktif dari Ukraina.

"Tindakan, bukan kata-kata. Saya pikir kita harus melihat dan melihat apa yang sebenarnya dilakukan Rusia di sini," kata Kirby.

"Kami masih menilai bahwa Mariupol diperebutkan, belum diambil oleh Rusia dan masih ada perlawanan aktif Ukraina."
(min)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More