AS Sebut Seluruh Pasukan Rusia Telah Mundur dari Kiev
Kamis, 07 April 2022 - 01:33 WIB
WASHINGTON - Amerika Serikat (AS) menilai bahwa Rusia telah menyelesaikan penarikan pasukannya dari sekitar Kiev dan sedang mereparasi serta memasok pasukannya untuk kemungkinan penempatan kembali ke Ukraina . Hal itu diungkapkan seorang pejabat senior pertahanan AS.
Selama akhir pekan, Ukraina mengatakan pasukannya telah merebut kembali semua daerah di sekitar Kiev, mengklaim telah mengendalikan penuh wilayah ibu kota untuk pertama kalinya sejak Rusia melancarkan invasi.
“Kami menilai bahwa semua orang Rusia telah pergi,” kata pejabat itu, yang berbicara dengan syarat anonim, menambahkan bahwa penilaian AS selesai dalam 24 jam terakhir seperti dikutip dari Reuters, Kamis (7/4/2022).
Penarikan itu juga termasuk pasukan Rusia yang meninggalkan kota Chernihiv.
Namun pejabat itu mengatakan Kiev tetap di bawah ancaman, bahkan jika pasukan darat Rusia telah meninggalkan daerah itu.
Dari 130 kelompok taktis batalyon Rusia yang dikirim ke Ukraina untuk invasi, lebih dari 80 masih tersisa di negara itu.
"Ancaman invasi darat (dari Kiev) jelas hilang untuk saat ini...tetapi tidak jelas apa tujuan jangka panjang mereka," kata pejabat AS itu.
"Pasukan yang meninggalkan daerah itu ditarik ke Belarusia dan Rusia untuk dikonsolidasikan kembali, tetapi tidak jelas berapa banyak yang akhirnya akan dikirim kembali ke Ukraina," tambah pejabat itu.
Selama akhir pekan, Ukraina mengatakan pasukannya telah merebut kembali semua daerah di sekitar Kiev, mengklaim telah mengendalikan penuh wilayah ibu kota untuk pertama kalinya sejak Rusia melancarkan invasi.
“Kami menilai bahwa semua orang Rusia telah pergi,” kata pejabat itu, yang berbicara dengan syarat anonim, menambahkan bahwa penilaian AS selesai dalam 24 jam terakhir seperti dikutip dari Reuters, Kamis (7/4/2022).
Penarikan itu juga termasuk pasukan Rusia yang meninggalkan kota Chernihiv.
Namun pejabat itu mengatakan Kiev tetap di bawah ancaman, bahkan jika pasukan darat Rusia telah meninggalkan daerah itu.
Dari 130 kelompok taktis batalyon Rusia yang dikirim ke Ukraina untuk invasi, lebih dari 80 masih tersisa di negara itu.
"Ancaman invasi darat (dari Kiev) jelas hilang untuk saat ini...tetapi tidak jelas apa tujuan jangka panjang mereka," kata pejabat AS itu.
"Pasukan yang meninggalkan daerah itu ditarik ke Belarusia dan Rusia untuk dikonsolidasikan kembali, tetapi tidak jelas berapa banyak yang akhirnya akan dikirim kembali ke Ukraina," tambah pejabat itu.
tulis komentar anda