Minggu Siang, Korea Utara Luncurkan 4 Roket dalam Satu Jam
Minggu, 20 Maret 2022 - 16:46 WIB
Uji coba sistem peluncuran roket ganda kemungkinan akan terlihat kurang provokatif daripada peluncuran rudal jarak jauh, tetapi para analis memperingatkan bahwa senjata semacam ini masih merupakan ancaman besar bagi Korsel.
Korut pada tahun 2019 berulang kali menguji peluncur roket ganda kaliber super besar baru, yang oleh pejabat AS diberi label KN-25.
KN-25, yang menembakkan roket dari peluncur bergerak empat tabung, mengaburkan perbedaan antara sistem roket multi-peluncuran (MLRS) dan rudal balistik jarak pendek, menurut Proyek Pertahanan Rudal CSIS, sebuah proyek dari Pusat untuk Studi Strategis dan Internasional di Washington.
Banyak analis menganggap KN-25 sebagai sistem “rudal balistik”, karena menembakkan senjata sebesar itu.
Dengan berulang kali menguji KN-25, analis pertahanan mengatakan Korut telah berhasil mengurangi jumlah waktu yang diperlukan untuk meluncurkan roket berturut-turut dari sistem, membuatnya lebih mungkin untuk bertahan dari konflik.
Korut pada tahun 2019 berulang kali menguji peluncur roket ganda kaliber super besar baru, yang oleh pejabat AS diberi label KN-25.
KN-25, yang menembakkan roket dari peluncur bergerak empat tabung, mengaburkan perbedaan antara sistem roket multi-peluncuran (MLRS) dan rudal balistik jarak pendek, menurut Proyek Pertahanan Rudal CSIS, sebuah proyek dari Pusat untuk Studi Strategis dan Internasional di Washington.
Banyak analis menganggap KN-25 sebagai sistem “rudal balistik”, karena menembakkan senjata sebesar itu.
Dengan berulang kali menguji KN-25, analis pertahanan mengatakan Korut telah berhasil mengurangi jumlah waktu yang diperlukan untuk meluncurkan roket berturut-turut dari sistem, membuatnya lebih mungkin untuk bertahan dari konflik.
(ian)
tulis komentar anda