Ukraina Tunjukkan Tentara-tentara Rusia yang Ditangkap dan Dibunuh
Rabu, 02 Maret 2022 - 01:10 WIB
Satu video menunjukkan seorang tentara menelepon ibunya untuk memberi tahu dia bahwa dia telah ditangkap, menjelaskan bahwa dia dan rekan-rekannya pergi ke Donetsk sebagai pasukan “penjaga perdamaian” tetapi perang telah pecah.
Militer Rusia mulai mengakui pada hari Minggu bahwa ada tentaranya yang tewas dan terluka di Ukraina pada hari keempat invasi, tanpa mengatakan berapa banyak yang tewas di sana.
"Tentara Rusia menunjukkan keberanian dan kepahlawanan saat memenuhi tugas tempur dalam operasi militer khusus," kata juru bicara militer Moskow Igor Konashenkov di stasiun televisi pemerintah.
“Sayangnya, ada yang terbunuh dan terluka di antara rekan-rekan kami.”
Ini adalah pertama kalinya Moskow berbicara tentang kehilangan orang di Ukraina sejak Presiden Rusia Vladimir Putin melancarkan invasi pada dini hari Kamis.
Konashenkov mengatakan militer Rusia akan mengembalikan tawanan perang Ukraina yang menyerah kepada keluarga mereka.
Sementara itu Wakil Menteri Pertahanan Ukraina Anna Malyar mengeklaim sekitar 5.300 tentara Rusia telah tewas, meskipun hal ini belum diverifikasi menurut sebuah posting di Facebook Kementerian Pertahanan.
Ukraina juga memperkirakan Rusia telah kehilangan 29 pesawat, 29 helikopter, 191 tank, 816 mesin lapis baja tempur, 74 meriam, satu sistem rudal permukaan-ke-udara ZRK BUK serta peralatan lainnya.
Pada hari keempat invasi, pasukan Ukraina mengatakan Minggu bahwa mereka telah mengalahkan serangan Rusia ke kota kedua Ukraina; Kharkiv, 500 kilometer timur Kiev.
Militer Ukraina pada Senin pagi mengatakan pasukan Rusia juga beberapa kali berusaha menyerbu pinggiran Kiev pada Minggu malam, tetapi semua serangan berhasil digagalkan.
Militer Rusia mulai mengakui pada hari Minggu bahwa ada tentaranya yang tewas dan terluka di Ukraina pada hari keempat invasi, tanpa mengatakan berapa banyak yang tewas di sana.
"Tentara Rusia menunjukkan keberanian dan kepahlawanan saat memenuhi tugas tempur dalam operasi militer khusus," kata juru bicara militer Moskow Igor Konashenkov di stasiun televisi pemerintah.
“Sayangnya, ada yang terbunuh dan terluka di antara rekan-rekan kami.”
Ini adalah pertama kalinya Moskow berbicara tentang kehilangan orang di Ukraina sejak Presiden Rusia Vladimir Putin melancarkan invasi pada dini hari Kamis.
Konashenkov mengatakan militer Rusia akan mengembalikan tawanan perang Ukraina yang menyerah kepada keluarga mereka.
Sementara itu Wakil Menteri Pertahanan Ukraina Anna Malyar mengeklaim sekitar 5.300 tentara Rusia telah tewas, meskipun hal ini belum diverifikasi menurut sebuah posting di Facebook Kementerian Pertahanan.
Ukraina juga memperkirakan Rusia telah kehilangan 29 pesawat, 29 helikopter, 191 tank, 816 mesin lapis baja tempur, 74 meriam, satu sistem rudal permukaan-ke-udara ZRK BUK serta peralatan lainnya.
Pada hari keempat invasi, pasukan Ukraina mengatakan Minggu bahwa mereka telah mengalahkan serangan Rusia ke kota kedua Ukraina; Kharkiv, 500 kilometer timur Kiev.
Militer Ukraina pada Senin pagi mengatakan pasukan Rusia juga beberapa kali berusaha menyerbu pinggiran Kiev pada Minggu malam, tetapi semua serangan berhasil digagalkan.
tulis komentar anda