Rusia Timbun Stok Darah, Diduga Persiapan Perang Besar dengan Ukraina

Kamis, 24 Februari 2022 - 07:22 WIB
Dengan sekitar 200.000 tentara yang mengepung Ukraina, dunia berada di ujung pisau menunggu langkah Putin selanjutnya—yang bisa menjadi konflik paling berdarah di Eropa sejak Perang Dunia II.

Ukraina sekarang telah mengumumkan keadaan darurat, memungkinkan polisi untuk melakukan pemeriksaan acak, dan juga mengumumkan semua warga sekarang akan diizinkan untuk membawa senjata.

Putin telah memberikan peringatan mengerikan bahwa senjata tanpa paralel di dunia telah digunakan untuk tugas tempur.

Peringatannya disampaikan pada Defender of the Fatherland Day-tiga hari setelah dia menyaksikan dua rudal baru diuji dari "ruang situasi" bergaya penjahat Bond.

“Kami akan terus mengembangkan sistem senjata canggih—termasuk hipersonik dan yang didasarkan pada prinsip fisik baru, dan memperluas penggunaan teknologi digital canggih dan elemen artificial intelligence,” kata Putin, seperti dilansir AFP, Kamis (24/2/2022).

“Kompleks seperti itu benar-benar senjata masa depan, yang secara signifikan meningkatkan potensi tempur angkatan bersenjata kita,” katanya.
(min)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More