Menlu Ukraina: Kami Tidak Menerima Konsesi Apapun untuk Rusia
Rabu, 26 Januari 2022 - 02:18 WIB
"Kedua, kami mendengar dari para pejabat AS itu, berbicara secara terbuka kepada media, tetapi juga berbicara kepada saya dan pejabat Ukraina lainnya secara langsung melalui telepon, bahwa Amerika Serikat akan tetap berkomitmen penuh untuk menyerang Rusia jika ada jenis serangan, invasi, terjadi gangguan,” tambahnya.
Kuleba menyebut rencana AS untuk mengurangi jumlah staf di kedutaannya di Kiev, yang dimulai dengan kepergian staf dan anggota keluarga yang tidak penting, prematur.
Dia mengatakan dia menghormati hak setiap negara untuk melindungi warganya, tetapi menambahkan bahwa evakuasi menyebarkan kepanikan dan memainkan tujuan Putin untuk mengacaukan Ukraina dari dalam dan membuat kita lebih lemah tanpa menggunakan kekuatan militer.
Menteri Luar Negeri Ukraina itu mengatakan AS jelas tidak melebih-lebihkan ancaman dari Rusia.
Pada hari Senin sekitar 8.500 tentara AS ditempatkan dalam siaga tinggi untuk kemungkinan penempatan ke Eropa Timur.
Kuleba memuji keputusan itu dan menolak kesan bahwa langkah itu dapat membuat marah Putin dan meningkatkan krisis lebih lanjut.
"Jika kita belajar sesuatu sejak 2014, itu adalah logika yang salah untuk menangani Presiden Putin dari perspektif: 'Jangan lakukan apa pun agar tidak membuatnya marah.' Ini bukan cara kerjanya," ujarnya.
"Kekuatan, tekad, pencegahan; ini adalah tiga elemen yang bekerja dengan Putin, dia menghormati kekuatan, inilah faktanya," cetusnya.
Kuleba menyebut rencana AS untuk mengurangi jumlah staf di kedutaannya di Kiev, yang dimulai dengan kepergian staf dan anggota keluarga yang tidak penting, prematur.
Dia mengatakan dia menghormati hak setiap negara untuk melindungi warganya, tetapi menambahkan bahwa evakuasi menyebarkan kepanikan dan memainkan tujuan Putin untuk mengacaukan Ukraina dari dalam dan membuat kita lebih lemah tanpa menggunakan kekuatan militer.
Menteri Luar Negeri Ukraina itu mengatakan AS jelas tidak melebih-lebihkan ancaman dari Rusia.
Pada hari Senin sekitar 8.500 tentara AS ditempatkan dalam siaga tinggi untuk kemungkinan penempatan ke Eropa Timur.
Kuleba memuji keputusan itu dan menolak kesan bahwa langkah itu dapat membuat marah Putin dan meningkatkan krisis lebih lanjut.
"Jika kita belajar sesuatu sejak 2014, itu adalah logika yang salah untuk menangani Presiden Putin dari perspektif: 'Jangan lakukan apa pun agar tidak membuatnya marah.' Ini bukan cara kerjanya," ujarnya.
"Kekuatan, tekad, pencegahan; ini adalah tiga elemen yang bekerja dengan Putin, dia menghormati kekuatan, inilah faktanya," cetusnya.
Baca Juga
tulis komentar anda