Versi Murah Pil Merck COVID-19 Akan Diproduksi untuk Negara-negara Miskin
Kamis, 20 Januari 2022 - 23:20 WIB
Sementara itu, Menteri Kesehatan Inggris mengatakan kalau negara itu harus belajar hidup dengan Covid-19, Karen virus ini akan ada selamanya.
"Kita perlu belajar untuk menghadapinya. Sayangnya, orang-orang juga meninggal karena flu: di tahun flu yang buruk, Anda bisa kehilangan sekitar 20.000 nyawa, tetapi kami tidak menutup seluruh negara kami," kata Javid kepada Sky News.
"COVID tidak akan hilang. Itu akan bersama kita selama bertahun-tahun, mungkin selamanya. Dan, kita harus belajar untuk hidup dengannya. Saya pikir kita memimpin Eropa dalam transisi dari pandemi ke endemik dan kita memimpin dalam menunjukkan kepada dunia bagaimana Anda bisa hidup dengan COVID," lanjutnya.
"Kita perlu belajar untuk menghadapinya. Sayangnya, orang-orang juga meninggal karena flu: di tahun flu yang buruk, Anda bisa kehilangan sekitar 20.000 nyawa, tetapi kami tidak menutup seluruh negara kami," kata Javid kepada Sky News.
"COVID tidak akan hilang. Itu akan bersama kita selama bertahun-tahun, mungkin selamanya. Dan, kita harus belajar untuk hidup dengannya. Saya pikir kita memimpin Eropa dalam transisi dari pandemi ke endemik dan kita memimpin dalam menunjukkan kepada dunia bagaimana Anda bisa hidup dengan COVID," lanjutnya.
(esn)
tulis komentar anda